DIFUSI INOVASI MIGRASI TV ANALOG KE TV DIGITAL MASYARAKAT DESA WLINGGI TUMPUK KABUPATEN BLITAR
Kata Kunci:
Difusi Inovasi, TV Analog, TV Digital, Adopsi TeknologiAbstrak
Penelitian ini membahas tentang difusi inovasi dalam migrasi dari televisi analog ke televisi digital di masyarakat Desa Wlingi Tumpuk, Kabupaten Blitar. Peralihan dari sistem TV analog ke digital merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas siaran televisi, serta efisiensi penggunaan spektrum frekuensi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, yang melibatkan observasi lapangan, wawancara mendalam, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat adopsi teknologi TV digital di Desa Wlingi Tumpuk masih relatif rendah. Faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi tersebut meliputi kurangnya pengetahuan masyarakat tentang manfaat dan cara penggunaan TV digital, keterbatasan infrastruktur, serta biaya perangkat yang dianggap mahal oleh sebagian besar warga desa. Penelitian ini juga menemukan adanya perbedaan dalam penerimaan teknologi baru di antara berbagai kelompok demografi, seperti usia dan tingkat pendidikan. Masyarakat yang lebih muda dan berpendidikan cenderung lebih cepat mengadopsi TV digital dibandingkan dengan kelompok yang lebih tua dan berpendidikan rendah.