PERSONAL BRANDING BOGER BOJINOV SEBAGAI PELAKU SUBKULTUR “JAMET” PADA APLIKASI TIKTOK
Kata Kunci:
Citra diri, Sub Budaya, Budaya, Jamet, TikTokAbstrak
Penelitian ini menganalisis personal branding Muhammad Tohir (Boger Bojinov), content creator TikTok yang merepresentasikan subkultur jamet. Fokus utamanya adalah cara Boger memanfaatkan keunikannya untuk membangun daya tarik di platform tersebut. Menggunakan pendekatan analisis isi deskriptif kualitatif, penelitian ini menerapkan delapan aspek personal branding Peter Montoya dan Tim Vandehey. Metode pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi, dan studi pustaka, dengan analisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Studi ini mengkaji akun TikTok @boger_bojinov_taser_93, mengevaluasi bagaimana Boger memposisikan dirinya sebagai content creator unik yang merepresentasikan subkultur jamet. Temuan menunjukkan keberhasilan Boger dalam menciptakan personal branding sesuai dengan delapan hukum Peter Montoya. Keunikannya terletak pada perpaduan identitas jamet dengan konten keagamaan dan humor. Hasil penelitian mengungkapkan efektivitas personal branding Boger dalam meningkatkan engagement akun TikToknya dengan tetap mempertahankan identitas subbudaya 'jamet'. Studi ini memberikan wawasan tentang efektivitas personal branding melalui media sosial, khususnya TikTok. Konten video Boger yang menunjukkan identitas budaya 'jamet' menjadi ciri khas yang tidak dimiliki content creator lainnya. Konsistensi Boger dalam mengunggah konten yang relevan dengan kehidupan masyarakat urban terbukti membawa pengaruh positif terhadap citra budaya yang dianutnya