STRATEGI PERBAIKAN CITRA PUSKESMAS LAMBUNU 2 PASCA VIRALNYA VIDEO TIKTOK DISKRIMINASI NAKES PADA PASIEN BPJS

Abstrak

Viralnya video TikTok terkait pelayanan Kesehatan di puskesmas yang dikarenakan masalah
komunikasi antara tenaga Kesehatan/pelayanan Kesehatan dengan pasien, Hal ini dapat
menjadi salah satu titik fokus puskesmas pada pasien, ini terkait dengan upaya puskesmas
dalam rangka kedekatan pada pasien dan stakeholder lainnya dalam mengembalikan citra
puskesmas melalui peningkatan kepuasan bagi pasien dengan pendekatan terhadap pasien.
Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Strategi Perbaikan Citra Puskesmas Lambunu 2
Pasca Viralnya Video TikTok Diskriminasi Nakes Pada Peserta BPJS, kemudian untuk
mengetahui faktor hambatan yang dirasakan oleh puskesmas Lambunu dalam pemulihan
Citra Perusahaan menggunakan teori strategi Perbaikan Citra Teori Wiliam Binoit. Penelitian
ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif sehingga data akan dianalisa secara
kualitatif. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan penelitian kualitatif untuk dapat
memahami fenomena dalam konteks sosial secara alamiah yang menggambarkan permasalahan sosial pada seseorang mengenai sudut pandang perilaku. Berdasarkan hasil
analisa dengan ini peneliti dapat menyimpulkan bahwa strategi perbaikan citra Puskesmas
Lambunu 2 pasca viralnya video TikTok diskriminasi nakes pada peserta BPJS
mencerminkan komitmen dan kesadaran penuh dari pihak puskesmas dalam mengatasi
dampak negatif yang timbul. Melalui tindakan langsung, permohonan maaf terbuka melalui
media sosial, serta keterlibatan kepala dinas kesehatan, puskesmas menunjukkan respons
yang terencana dan transparan.Dalam upaya pemulihan citra perusahaan, Puskesmas
Lambunu menghadapi faktor hambatan yang signifikan, terutama berkaitan dengan
penurunan opini dan kepercayaan masyarakat setelah insiden viral. Hujatan di media sosial
dan ketidakpuasan beberapa individu terhadap pelayanan menciptakan tantangan serius
dalam proses pemulihan