Peningkatan Pemahaman Dan Kewaspadaan Terkait Kekerasan di Lingkungan Sekolah SMPN 48 Surabaya

Abstrak

Jumlah kasus kekerasan dalam lingkungan sekolah di Indonesia sangat tinggi, bahkan hingga
memakan korban jiwa. Hal yang lebih memprihatinkan para pelaku masih berusia dibawah
umur atau remaja. Remaja masih memiliki emosional yang sangat fluktuatif. Fase remaja
juga masih mencari identitas diri mereka, sehingga mereka akan berbuat atau berperilaku
menggunakan emosi mereka. Kekerasan dilingkungan sekolah dapat berasal dari Tindakan
kecil yang sering dilakukan oleh siswa. Terkadang, siswa tidak memahami perilaku termasuk
ke dalam kategori kekerasan. Secara tidak sadar mereka telah menjadi seorang pelaku
kekerasan. Korban yang sudah terbiasa menerima tindak kekerasan tersebut, tidak akan
merespon perilaku kekerasan yang diidapatkan. Dimasa yang akan datang, korban berpotensi
untuk menjadi pelaku kekerasan kepada orang lain. Sekolah yang seharunya menjadi tempat
yang aman untuk menuntut ilmu harus dilindungi dari adanya tindak kekerasan Pentingnya
memberikan pemahaman dan kewaspadaan untuk siswa agar Tindakan kekerasan tidak
terjadi di lingkungan sekolah. Dalam kegiatan ini, siswa akan diberikan pemahaman tentang
pengertian kekerasan, bentuk kekerasan, dan Tindakan yang harus dilakukan Ketika menjadi
korban dari kekerasan