Eksploitasi Erotisme Konten Penjualan Di Media Sosial TikTok @meimei_swan

Abstrak

Eksistensi perempuan dalam media yang secara khusus menampilkan wajah, gerakan, bahasa
tubuh dan daya tarik sensualitas perempuan sebagai daya tarik objek penjualan dalam suatu
konten memang merugikan bagi pihak perempuan. Di dalam platform media sosial seperti
TikTok salah satu contoh terjadi eksploitasi erotisme dalam salah satu konten milik influencer
perempuan di produk laki-laki. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif
dengan analisis semiotika Ferdinand De Saussure untuk mengungkap unsur-unsur erotis yang
terkandung dalam konten @meimei_swan yang terkait penelitian, serta menunjukan makna
pesan terkait disampaikan dalam penelitian ini diungkapkan melalui visual dan teks. Petanda
dan Penanda yang ada di konten tersebut berupa bentuk fisik atau visual yang mencakup
gambar dalam video tidak sesuai yang bisa dideskripsikan eksplisit secara seksual. Peneliti
menganalisis bagaimana sudut pandang tersebut mempengaruhi cara penonton melihat dan
memposisikan diri mereka sendiri dalam hubungan dengan subjek yang dipandang.