KONTRUKSI SOSIAL IDENTITAS REMAJA DALAM KOMUNITAS JATIMTHRIFT

Penulis

  • Muhammad Misbakh Firmansyah Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Jupriono Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Amalia Nurul Muthmainnah Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Kata Kunci:

Konstruksi Sosial, Identitas, Komunitas, Fashion Thrift

Abstrak

Fashion Thrift, yaitu praktik membeli pakaian bekas dengan harga lebih murah daripada
pakaian baru, telah menjadi tren yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini
disebabkan oleh peningkatan biaya pakaian baru dan kepedulian yang semakin meningkat
terhadap dampak lingkungan dari produksi barang-barang baru. Identitas sosial remaja,
sebagai individu yang sedang dalam masa transisi menuju dewasa, menjadi penting dalam
konteks komunitas JatimThrift. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif
deskriptif berdasarkan teori James Spradley, yang dikenal sebagai penelitian kualitatif
etnografi, Identitas sosial remaja dalam komunitas JatimThrift tercermin dalam praktik
Fashion Thrift yang mereka pilih. Melalui pakaian bekas yang mereka beli, remaja ini secara
aktif menciptakan dan menyusun identitas mereka. Kontruksi sosial identitas remaja dalam
komunitas JatimThrift dapat dipahami melalui interaksi mereka dengan sesama anggota
komunitas, persepsi mereka terhadap pakaian bekas, dan nilai-nilai yang mereka letakkan
pada praktik Fashion Thrift. Identitas ini tidak hanya mempengaruhi cara remaja memandang
diri mereka sendiri, tetapi juga cara mereka berinteraksi dengan masyarakat luas. Melalui
penelitian ini, diharapkan dapat dipahami bagaimana remaja dalam komunitas JatimThrift
mengkonstruksi identitas sosial mereka melalui praktik Fashion Thrift. Penelitian ini juga
dapat memberikan wawasan tentang peran kontruksi identitas dalam membentuk hubungan
sosial dan keterikatan remaja terhadap komunitas mereka.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-07-18