Implementasi Model Two-Ways Symmetric Wisma Jerman dalam Meningkatkan Pengetahuan Budaya Jerman
Kata Kunci:
Komunikasi dua arah, Model Simetris Dua arah, Pemahaman BersamaAbstrak
Public relations di era sekarang sangat dibutuhkan, salah satunya sebagai syarat kelangsungan
hidup sebuah organisasi. Public relations tidak hanya bertujuan untuk mempersuasif
publiknya ataupun sekedar memberi informasi terkait organisasi tersebut, namun public
relations juga digunakan sebagai jembatan untuk membangun hubungan dengan publiknya.
Wisma Jerman adalah delegasi jerman yang berfokus pada tiga pilarnya, yaitu ekonomi,
bahasa, dan budaya, dalam mengenalkan budaya jerman tentu saja Wisma Jerman
membutuhkan public relations. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Wisma
Jerman mengimplementasikan empat karakteristik model two-ways symmetric dalam
membangun hubungan dengan publiknya. Penggunaan model two-ways symmetric sendiri
sangat cocok dan ideal untuk praktisi public relations dalam membangun hubungan dengan
publiknya untuk menciptakan mutual understanding, yang mana model ini berfokus
menguntungkan kedua belah pihak melalui komunikasi dua arah timbal balik. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif dimana wawancara, observasi, dan dokumentasi
digunakan untuk memperoleh data. Jenis penelitian ini menggunakan studi kasus dan teori
yang digunakan adalah teori excellence. Hasil dari penelitian di atas, dapat disimpulkan
bahwa Wisma Jerman telah mengimplementasikan empat karakteristik model two-ways
symmetric melalui online sistem dan offline sistem.