Representasi Budaya Mistisisme dalam Film KKN di Desa Penari
Kata Kunci:
Mistisisme, Semiotika Roland Barthes, Representasi Budaya, Film KKN di Desa PenariAbstrak
Film KKN di Desa Penari mensiratkan representasi Budaya Mistisisme yang biasa
dapat kita temukan dalam Budaya Jawa (Kejawen), dimana Budaya tersebut masih
melestarikan Budaya Mistisisme dalam beberapa kegiatannya. Definisi Mistisisme menurut.
Oxford Advanced Learner’s Dictionary, mengartikan “mistisisme” dengan : suatu
kepercayaan atau pengalaman tentang mistik. Dalam penelitian ini Peneliti dapat menemukan
Representasi Mistisisme yang berhubungan dengan Budaya kejawen dan mitos hal ghaib
menurut Teori Semiotika yang dikembangan oleh Roland Barthes. Metode penelitian yang
peneliti gunakan adalah Kualitatif menggunakan Analisis Semiotika yang dikembangkan
Oleh Roland Barthes yang menampilkan Tanda Denotasi, Konotasi Dan Mitos itu sendiri.Dan
juga menggunakan sumber data Observasi film KKN di Desa Penari melalui Screenshot
adegan atau per-scene yang dimana menunjukkan symbol dari Mistisisme yang ada dari
Penelitian tersebut. Dari hasil analisis tersebut, ditemukan bahwa terdapat empat mitos
mistisisme yang ada dalam film “KKN di Desa Penari” yaitu sesajen yang ditunjukkan
dengan penyajian sesajen di beberapa titik di Desa untuk persembahan, mitos santet yang
ditunjukkan dengan Keluarnya benda tak lazim dari tubuh seseorang, Mitos Menyembelih
ayam cemani yang ditunjukkan dengan mbah buyut yang menyembelih ayam cemani sebagai
persembahan untuk Genderuwo agar tidak mengganggu Nur lagi. Mitos mistsisme yang
banyak ditemukan oleh penulis adalah Mistisisme yang lebih menampilkan adanya
Mahluk-mahluk Ghoib.