OPTIMASI PROGRAM KAMPUNG ANAK NEGRI DI UPTD SURABAYA
Keywords:
optimasi program, anak jalanan, UPTD Surabaya, Kampung Anak Negeri, pemberdayaan sosial.Abstract
Program Kampung Anak Negeri yang dijalankan oleh UPTD Surabaya merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menangani permasalahan anak jalanan dan anak rentan sosial. Meskipun telah memberikan dampak positif, pelaksanaan program ini masih menghadapi berbagai tantangan, baik dari sisi manajemen, keterlibatan stakeholder, maupun efektivitas program pembinaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mengoptimalkan pelaksanaan program Kampung Anak Negeri melalui analisis terhadap struktur kelembagaan, kualitas layanan, dan sinergi antarinstansi terkait. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimasi program dapat dicapai melalui peningkatan kapasitas SDM, penguatan kemitraan strategis, serta evaluasi berkala terhadap kurikulum pembinaan. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan Kampung Anak Negeri dapat lebih efektif dalam memberdayakan anak-anak agar kembali ke jalur pendidikan formal dan kehidupan sosial yang sehat.
References
Ahmed, S. (2018). Street Children and its Impacts on Society. 2(4), 12–22.
Cahyadhi, B. B. N., Puspitasari, N. Z., Britania, D. A., & Wahyudi, K. E. (2021). Efektivitas Program Pelayanan Kesejahteraan Sosial Anak Jalanan di UPTD Kampung Anak Negeri Kota Surabaya. Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, 2(5), 731–742.
Danis, M., Wati, M., & Qomaruddin, M. B. (2020). Analisis Kepatuhan Peraturan Kawasan Tanpa Rokok Pada Anak Asuh UPTD Kampung Anak Negeri Analysis of Compliance with Non-Smoking Area Regulations in Foster Care of Regional Technical Implementation Unit of Kampung Anak Negeri. 8(1), 99–110.
Deddy Mulyadi. (2019). IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN KEPADA PEMERINTAH DESA DI KABUPATEN BANDUNG. XVI(1), 66–80.
Engkus. (2019). Implementasi Kebijakan Perlindungan Anak Jalanan di Kota Bandung. Bina Ilmiah, 561(3), 2077–2081.
Kertati, I. (2018). Deformasi Kebijakan Penangan Anak Jalanan Kota Semarang. Jurnal Riptek, 12(1), 129–142.
Kurnianingsih, M., Fitriaciada, A., Dimyati, K., Wardiono, K., & Nurrachman, A. D. (2022). International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding Criminal Victimization : Women and Fintech Financingfrom the Theory of Lifestyle Exposure. 157–165.
Millenia Prihatini. (2019). Komunikasi interpersonal da’i pendamping anak jalanan di rumah singgah salvatore surabaya. 30, 183–200.
Setyorini, D. C., Sosiologi, P., & Sosial, R. (2018). BENTUK INTERAKSI SOSIAL PEGAWAI REHABILITASI SOSIAL DALAM PENANGANAN ANAK JALANAN DINAS SOSIAL SURABAYA. Paradigma, 06.
Silvia Ayu Ariyanti. (2019). EVALUASI PROGRAM PEMBINAAN ANAK PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL DI UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS ( UPTD ) KAMPUNG ANAK NEGERI DINAS SOSIAL KOTA SURABAYA Silvia Ayu Ariyanti Abstrak.
Street, M. (2021). Theorising child well-being: Towards a framework for analysing Early Childhood Education policy in England. Journal of Early Childhood Research, 19(2), 211–224.
