PEMBUATAN PRODUK KERIPIK BIJI NANGKA GUNA MENGURANGI LIMBAH BIJI NANGKA

Authors

  • Mentari Divibriani Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Nabila Aulia Ayu Rahmatika Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Rachmawati Novaria Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Keywords:

Biji Nangka, Keripik, Inovasi, Kebontunggul

Abstract

Desa Kebontunggul memiliki banyak potensi salah satunya adalah banyaknya pohon nangka.
Hal tersebut dijadikan masyarakat untuk mencari keuntungan dengan cara menjual buah nangka dan
mengolahnya menjadi berbagai makanan ringan. Namun, karena banyaknya limbah biji nangka yang
dihasilkan, membuat lingkungan menjadi tidak nyaman. Oleh karena itu, dibuatlah inovasi membuat
keripik biji nangka agar biji nangka bisa bernilai guna, dan membantu perekonomian warga. Keripik
biji nangka dibuat dengan mencampur biji nangka dengan tepung tapioca dan tepun terigu. Keripik
biji nangka berbentuk seprti pangsit. Metode eksperimen penelitian terhadap biji nangka melalui
beberapa tahap percobaan hingga akhirnya menjadi olahan produk yang dapat dikonsumsi. Biji nangka
merupakan bahan utama yang akan diolah menjadi keripik yang rasanya sudah cocok untuk lidah
masyarakat. Pada uji coba pertama ini rasa keripik sudah baik tetapi untuk tekstur masih kurang baik
karena ketebalan keripik yang tidak sama. Selain itu, bentuk keripik juga belum sesuai dan tekstur
kerenyahan keripik yang masih keras dikarenakan belum paham betul cara menggoreng dengan benar.
Pada percobaan kedua keripik sudah lebih renyah dan rasa lebih gurih.

Downloads

Published

2024-05-02

How to Cite

Mentari Divibriani, Nabila Aulia Ayu Rahmatika, & Rachmawati Novaria. (2024). PEMBUATAN PRODUK KERIPIK BIJI NANGKA GUNA MENGURANGI LIMBAH BIJI NANGKA. Prosiding Patriot Mengabdi, 3(01), 84 - 90. Retrieved from https://conference.untag-sby.ac.id/index.php/spm/article/view/3770

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)