Pembuatan Lubang Resapan Biopori Sebagai Upaya Edukasi Lingkungan di Desa Dilem

Authors

  • Gymnastiar Kamal Rafii Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Clarissa Windy Aulia Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Rizki Kurniawan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Keywords:

Biopori, Edukasi Lingkungan, Sampah Organik

Abstract

Desa Dilem merupakan salah satu desa di Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto. Di Desa Dilem
dipenuhi keindahan alam namun masalah sampah dapur dan pembuangan sisa makanan menjadi fokus
perhatian masyarakat setempat. Dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan mengurangi
dampak negatifnya, banyak komunitas mulai mencari solusi inovatif. Salah satu solusi yang semakin
diterapkan adalah pembuatan biopori, lubang kecil di tanah yang berfungsi mempercepat dekomposisi
sampah organik. Tujuan dari program ini adalah untuk mengedukasi dan meningkatkan pemahaman
masyarakat mengenai lubang rembesan air tanah dan pemanfaatan air rembesan dan sampah organik
bagi lingkungan. Permasalahan lingkungan yang dihadapi Sasama adalah kurangnya akses terhadap air
bersih dan kurangnya pengetahuan tentang cara membuang sampah organik. Kegiatan yang dilakukan
berupa pertukaran dan pelatihan produksi LRB. Dari kegiatan tersebut telah dipasang 10 lubang
resapan biopori sebagai contoh pemanfaatan dan pengembangan masyarakat, serta diperoleh pupuk
organik padat dari sampah organik yang dapat digunakan sebagai bahan produksi pada lahan
pertanian sehingga dapat menekan biaya produksi dan masyarakat dapat menjaga lingkungan dan
ketersediaan air bersih.

Downloads

Published

2024-04-30

How to Cite

Gymnastiar Kamal Rafii, Clarissa Windy Aulia, & Rizki Kurniawan. (2024). Pembuatan Lubang Resapan Biopori Sebagai Upaya Edukasi Lingkungan di Desa Dilem. Prosiding Patriot Mengabdi, 3(01), 622-627. Retrieved from https://conference.untag-sby.ac.id/index.php/spm/article/view/3866

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.