Pemberdayaan Perempuan Melalui Pengembangan Kegiatan Ecoprint Sebagai Upaya Peningkatan Taraf hidup Masyarakat Desa Kalikatir

Authors

  • Evinda Fenny Wulandari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Almaira Rachma Fadia Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Imelda Sukma Adinda Putr Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Abstract

Pemberdayaan masyarakat dan perempuan merupakan salah satu upaya yang
dilakukan dengan Tujuan untuk mengembangkan kesejahteraan masyarakat dalam suatu
wilayah. Pemberdayaan masyarakat dan perempuan di Desa Kalikatir, terutama melalui
kerajinan Ecoprint, menjadi fokus pengabdian masyarakat oleh mahasiswa peserta program
pengabdian masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Desa ini, memiliki banyak
potensi alam yang subur. Namun, potensi alam yang ada di Desa Kalikatir tersebut masih
belum sepenuhnya dimanfaatkan oleh masyarakat secara optimal. Mahasiswa dalam
pelaksanaan Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan kelompok Ibu-Ibu PKK dalam
sosialisasi dan praktik pembuatan Ecoprint menggunakan tanaman sekitar. Metode
pelaaksanaan Kegiatan ini adalah dengan praktik lapangan secara langgung menggunakan
metode learning by doing yaitu dengan mengamati dam mempelajari masalah yang ada di
masyarakat kemudian memberikan solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Hasil kegiatan
menunjukkan bahwa sekitar 50% peserta dapat memahami dan mempraktikkan kerajinan
Ecoprint. Ini memberikan kontribusi positif terhadap pemberdayaan masyarakat,
meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengolah tanaman menjadi produk seni
bernilai tinggi. Evaluasi menunjukkan partisipasi aktif dan dukungan ibu-ibu PKK,
menggambarkan keberhasilan kegiatan dalam mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat dan
perempuan melalui Ecoprint.

Downloads

Published

2024-05-02

How to Cite

Evinda Fenny Wulandari, Almaira Rachma Fadia, & Imelda Sukma Adinda Putr. (2024). Pemberdayaan Perempuan Melalui Pengembangan Kegiatan Ecoprint Sebagai Upaya Peningkatan Taraf hidup Masyarakat Desa Kalikatir . Prosiding Patriot Mengabdi, 3(01), 166-172. Retrieved from https://conference.untag-sby.ac.id/index.php/spm/article/view/3776