PEMBERDAYAAN IBU-IBU DESA PAYUNGREJO MELALUI DIVERSIFIKASI HASIL TANI MENJADI PRODUK BERNILAI EKONOMI
Abstract
Diversifikasi merupakan cara untuk memperluas pasar dengan mengembangkan produk/jasa
baru untuk tujuan mengurangi risiko, mengejar pertumbuhan, meningkatkan penjualan dan profitabilitas.
Partisipasi masyarakat dalam mendukung terwujudnya diversifikasi pangan sangat dibutuhkan baik pada
aspek produksi maupun konsumsi pangan, terutama perempuan yang berperan dalam dalam kegiatan
pengolahan hasil pertanian dalam bentuk skala kecil atau Usaha Mikro Kecil Menengah. Apalagi
sebagian besar hasil tani di desa Payungrejo masih berupa produk mentah yang belum dimanfaatkan
secara maksimal. Hal ini mengakibatkan pendapatan petani tetap rendah dan kurangnya kemajuan
ekonomi di desa ini. Oleh karena itu pengabdian ini menyasar Ibu-ibu warga desa dengan merancang
program kerja pelatihan diversifikasi hasil tani menjadi produk bernilai ekonomi bertujuan untuk
memberdayakan ekonomi lokal. Metode yang digunakan pada pengabdian ini antara lain: (1) Observasi
lokasi desa Payungrejo, terutama pada lahan pertanian; (2) Wawancara dengan Kepala Dusun Arjosari,
Sumberejo dan Nampes dan menggali informasi sebanyak-banyaknya; (3) Perumusan Solusi dari masalah
yang didapat saat melakukan wawancara; (4) Pelaksanaan pelatihan kepada ibu-ibu warga Dusun
Arjosari, Sumberejo, dan Nampes. Adanya kegiatan diversifikasi hasil tani akan menciptakan UMKM
yang dapat membantu menggerakkan perekonomian daerah, menciptakan lapangan pekerjaan, dan
meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
Kata Kunci: Ekonomi, Diversifikasi, Petani