https://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/issue/feedSEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIA2025-03-05T06:57:00+00:00Open Journal Systemshttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5378MEMOTRET KE-INDONESIAAN DALAM BINGKAI NASIONALISME & KONSEP ‘NEGARA-BANGSA’ VERSUS FAHAM ‘NEGARA KOSMOPOLIT’2025-03-03T03:02:39+00:00Rudyono Darsonojakarta45@gmail.com<p>Keberadaan Indonesia sebagai negara-bangsa di era kosmopolitanisme menghadapi tantangan dalam menjaga identitas nasional di tengah arus globalisasi yang membawa nilainilai universal, seperti keterbukaan dan keberagaman lintas budaya. Tekanan untuk mengikuti norma global di berbagai sektor, seperti ekonomi dan hukum, sering berbenturan dengan pelestarian tradisi lokal, namun kosmopolitanisme juga membuka peluang bagi Indonesia untuk mempromosikan nilai-nilai seperti gotong royong, toleransi, dan pluralisme di tingkat global. Agar tetap kokoh, Indonesia perlu memperkuat Pancasila sebagai ideologi pemersatu untuk menghadapi fragmentasi sosial dan politik identitas, sambil mengelola keberagaman internal secara inklusif. Dengan strategi adaptif dan diplomasi budaya yang menonjolkan keunikan lokal, Indonesia dapat menjadi contoh bagaimana negara-bangsa tetap relevan dan berkembang tanpa kehilangan jati dirinya di tengah dunia yang semakin kosmopolit</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5319Karakterisasi Variasi Graphit pada Komposit CU-SN-ZN Produk Metalurgi Serbuk2025-02-26T01:23:40+00:00Sri Endah Susilowatisri.endah@uta45jakarta.ac.idDidit Sumardiantosri.endah@uta45jakarta.ac.id<p>Bearing dengan material tembaga banyak dibutuhkan karena sifatnya yang memiliki ketahanan aus dan kekuatan yang relatif lebih baik dibandingkan dengan bahan dasar lainnya. Salah satu proses pembuatannya adalah melalui proses metalurgi serbuk. Keunggulan dari metode metalurgi serbuk adalah dapat dilakukannya pengontrolan jumlah pori dan kontrol dimensi yang baik. Dalam penelitian ini dilakukan pembuatan material bantalan perunggu Cu-Sn- Zn/C grafit (bronze bearing) dengan metode metalurgi serbuk mulai dari tahapan karakterisasi serbuk, pencampuran serbuk, kompaksi, sampai sintering.Tujuan khusus penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh<br>variabel penambahan fraksi berat grafit terhadap densitas dan kekerasan, material bearing dan struktur mikronya. Dari hasil penelitian sebelumnya diperoleh bahwa dengan meningkatnya fraksi berat grafit mulai dari wt%: 0,5%, 1% densitas dan kekerasan semakin meningkat. Sedangkan pada peningkatan fraksi berat grafit diatas 1%, yaitu 1,5% dan 2% densitas dan kekerasan mengalami penurunan.. Hal ini berkaitan dengan peran grafit sebagai penguat dan pelumas, yang terbasahi dengan baik oleh Sn dan Zn, sehingga pada penambahan fraksi berat grafit hingga 1% densitas dan kekerasan akan meningkat.Pada penambahan fraksi berat grafit diatas 1% , Sn dan Zn yang kadarnya tetap tidak mampu untuk membasahi Cu dan Grafit dengan baik sehingga densitas dan kekerasan menurun. Pada penambahan fraksi berat grafit 1% , densitas dan kekerasan mencapai nilai optimal, berturut-turut sebesar 6,67 g/cm3 dan 55 BHN.</p>2025-02-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5379TATA KELOLA DIGITAL DI ERA BIG DATA: PERTIMBANGAN ETIS DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN DI INDONESIA2025-03-03T03:20:51+00:00Firman Firmanfirman@uta45jakarta.ac.idMuhammad Lukman Hakimmuhammad.hakim12@uta45jakarta.ac.id<p>Era big data telah membawa perubahan mendasar dalam tata kelola digital, khususnya dalam pengumpulan, pengolahan, dan analisis data oleh sektor publik. Pemanfaatan big data di pemerintahan berpotensi memperkuat pengambilan keputusan berbasis bukti, meningkatkan efisiensi layanan publik, dan memungkinkan keterlibatan masyarakat yang lebih mendalam. Namun, berbagai tantangan etis muncul dalam proses ini, termasuk privasi data, keamanan informasi, dan bias algoritmik, yang dapat memengaruhi kepercayaan publik dan legitimasi institusi. Penelitian ini mengeksplorasi implikasi kebijakan yang berkaitan dengan tata kelola digital di era big data, dengan menyoroti pentingnya pendekatan berbasis nilai untuk menjamin perlindungan hak-hak digital warga negara. Artikel ini menekankan perlunya regulasi yang seimbang untuk mendorong inovasi sambil melindungi kepentingan masyarakat, dan mengidentifikasi faktor-faktor utama yang harus dipertimbangkan dalam penyusunan kebijakan, seperti transparansi proses, akuntabilitas, dan pengembangan kapasitas digital. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan kebijakan tata kelola digital yang lebih etis, inklusif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat di era big data.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5320PEMANFAATAN LAYANAN PROGRAM TERAPI RUMATAN 26 METADON (PTRM) BAGI PENGGUNA NARKOTIKA DI PUSKESMAS BOGOR TIMUR 2025-02-26T01:49:55+00:00Rangki Astianieronica.rangki@gmail.comPiterveronica.rangki@gmail.comSarah Auliaveronica.rangki@gmail.com<p>Metadon merupakan salah satu jenis narkotika sintetik yang digunakan sebagai trapi pada Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM). Tenaga kefarmasian dalam PTRM memiliki tanggung jawab pada pengelolaan metadon. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pemanfaatan layanan PTRM dipuskesma Bogor Timur berdasarkan Kemenkes yang meliputi pengetahuan, sikap ketersediaan dan kebutuhan akan layanan metadon. Penelitian ini menggunakan metode harm reduction kualitatif. Data kualitatif bersumber dari wawancara dengan petugas dan pasien PTRM di Puskesmas Bogor Timur hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien pengguna narkotik atau napza membutuhkan Pelayanan Terapi Rumatan Metadon (PTRM) untuk berhenti menggunakan narkotika dan terhindar dari penyakit HIV/AIDS serta pengurangan dampak buruk akibat kecanduan narkotika.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5321PENGARUH IDENTITAS NASIONAL DAN NORMA INTERNASIONAL DALAM KEBIJAKAN POLITIK INDONESIA2025-02-26T01:57:50+00:00Didi Jubaidididijubaidi@gmail.comKhoirunnisa Khoirunnisadidijubaidi@gmail.com<p>Identitas nasional dan norma internasional menjadi faktor penting yang memengaruhi dinamika politik Indonesia, terutama dalam upaya merespons tantangan global. Identitas nasional tidak hanya mencakup elemen budaya, bahasa, dan nilai-nilai lokal, tetapi juga dipengaruhi oleh interaksi dengan norma-norma yang berkembang di tingkat internasional, seperti hak asasi manusia, demokrasi, dan perdamaian. Dalam konteks ini, rumusan masalah yang diangkat adalah bagaimana identitas nasional dan norma internasional menjadi pertimbangan dalam pengambilan kebijakan politik Indonesia, khususnya dalam mempertahankan kedaulatan sekaligus mengikuti norma global. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran identitas nasional dan norma internasional dalam membentuk kebijakan politik Indonesia serta memahami sejauh mana Indonesia dapat menyeimbangkan antara kepentingan nasional dan tuntutan internasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan analisis dokumen, termasuk kajian pustaka dan analisis kebijakan. Data diperoleh dari sumber-sumber resmi, seperti dokumen pemerintah, pernyataan pejabat, serta studi dari organisasi internasional terkait isu-isu identitas nasional dan norma internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indonesia kerap berada pada posisi dilematis antara mempertahankan identitas nasional yang kuat dan mengikuti norma internasional yang bersifat universal. Dalam beberapa kasus, Indonesia berupaya menegosiasikan posisi yang seimbang dengan merumuskan kebijakan yang tetap menghormati kearifan lokal, namun selaras dengan standar internasional. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa identitas nasional dan norma internasional bukanlah dua entitas yang saling bertentangan, tetapi dapat menjadi faktor yang saling melengkapi dalam membentuk politik luar negeri Indonesia. Keselarasan antara kedua faktor ini dapat memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional sekaligus menjaga keutuhan nasional di tengah tekanan globalisasi.</p>2025-02-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5322PENGUATAN CITRA DESTINASI DESA BUDAYA PAMPANG MELALUI STRATEGI EVENT MANAGEMENT DAN DIGITAL MARKETING UNTUK PARIWISATA BRRKELANJUTAN2025-02-26T02:09:14+00:00Rina Masithoh Haryadimasithoh.haryadi@gmail.comAstrid Napita Sitorusmasithoh.haryadi@gmail.comTaghfirul Azima Yogamasithoh.haryadi@gmail.comZilfanamasithoh.haryadi@gmail.comAndhika Liemasithoh.haryadi@gmail.com<p>Pengabdian masyarakat ini bertujuan memperkuat citra Desa Budaya Pampang sebagai destinasi wisata budaya berkelanjutan melalui penerapan strategi manajemen event dan pemasaran digital. Desa Budaya Pampang, yang kaya akan tradisi dan budaya Dayak, menghadapi tantangan dalam mempertahankan daya tarik wisata secara berkelanjutan tanpa mengorbankan nilai budaya lokal. Beberapa masalah utama termasuk minimnya informasi untuk pengunjung, kurangnya variasi atraksi budaya, dan ketidakadaan portal pemasaran digital. Pendekatan partisipatif yang melibatkan masyarakat lokal melalui Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) digunakan untuk merancang solusi, seperti pelatihan pelayanan prima bagi penari, pengadaan papan informasi, dan pembuatan portal digital. Dengan strategi branding destinasi yang berkelanjutan, Desa Budaya Pampang berupaya meningkatkan daya tarik wisata secara autentik dan profesional, serta mendukung interaksi digital antara wisatawan dan pengelola untuk pengalaman yang berkesan</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5323PREDIKSI KONSUMSI LISTRIK BANGUNAN GEDUNG MENGGUNAKAN MODEL LSTM UNTUK EFISIENSI ENERGI DAN MITIGASI LINGKUNGAN2025-02-26T02:16:38+00:00Ahmad Rofiirofii.ahmad@uta45jakarta.ac.idMuhammad Sobirinrofii.ahmad@uta45jakarta.ac.idJemie Muliadirofii.ahmad@uta45jakarta.ac.id<p>Penggunaan daya listrik di sektor bangunan gedung merupakan salah satu penyumbang terbesar dalam konsumsi energi dan dampak lingkungan. Oleh karena itu penggunaan listrik harus terencana, perencanan perlu memprediksi kondisi dimasa akan datang. model LSTM relevan untuk memprediksi data time series, pada peneltian ini data time series penggunaan daya listrik yang digunakan berasal dari platform kaggle.com dengan data yang terdiri dari 525598 baris dan 11 fitur, penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil prediksi penggunaan daya pada peralatan pada bangunan gedung. Metrik kinerja yang digunakan, termasuk Mean Absolute Error (MAE), Root Mean Square Error (RMSE), dan Mean Absolute Percentage Error (MAPE), menunjukkan bahwa model LSTM dapat menangkap pola penggunaan daya listrik secara efektif. Hasil penelitian ini tidak hanya memberikan wawasan tentang perilaku konsumsi energi, tetapi juga berkontribusi pada upaya mitigasi lingkungan dengan memungkinkan pengelolaan energi yang lebih efisien. Dengan memprediksi konsumsi listrik secara akurat, manajemen pengelola dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi pemborosan energi, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Penelitian ini menekankan pentingnya integrasi teknologi prediksi dalam strategi manajemen energi untuk mencapai keberlanjutan yang lebih baik.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5324PERBANDINGAN KEKUATAN ANTARA KOMPOSIT SERAT GELAS -EPOXY DENGAN KOMPOSIT SERAT RAMI-EPOXY SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF PEMBUATAN TABUNG SILINDER BERSUHU TINGGI2025-02-26T02:22:14+00:00Andi SaidahAndisaidah19@gmail.comAmma MulyaAndisaidah19@gmail.com<p>Material komposit merupakan gabungan dari dua atau lebih material yang menghasilkan sifat baru dari material tersebut. Pada pengujian ini akan dilakukan pengembangan pada serat penguat komposit dengan menggunakan jenis serat alam yaitu serat rami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sifat-sifat mekanis pada material dengan uji densitas dan uji tekan. Pengujian densitas bertujuan untuk mengetahui nilai massa di air, massa di udara dan massa jenis material, untuk memprediksi kekuatan komposit berdinding tiga lapis, dengan orientasi sudut yang berbeda, untuk menghitung tegangan tarik yang terjadi pada material tersebut. Yang dimulai dari penentuan variabel yang dirubah, yaitu kekuatan tarik masing-masing serat,variabel yang lain dibuat konstan, kemudian menggunakan teori mikromekanika, software MadCad,dan melakukan pengujian , selanjutnya didapatkan tegangan tarik masing-masing serat rami-epoxy</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5325Penerapan Machine Learning dalam Analisis Sentimen terhadap Ridwan Kamil sebagai Kandidat Gubernur DKI Jakarta2025-02-26T02:27:23+00:00Panji Wijonarkopanji.wijonarko@uta45jakarta.ac.idEE Lailatul Putripanji.wijonarko@uta45jakarta.ac.id<p>Analisis sentimen merupakan metode untuk memahami opini publik terhadap individu atau peristiwa tertentu. Penelitian ini menganalisis sentimen publik di media sosial X (sebelumnya Twitter) terhadap Ridwan Kamil sebagai calon gubernur DKI Jakarta tahun 2024. Dataset terdiri dari 1.328 cuitan yang dikumpulkan menggunakan kata kunci "Ridwan Kamil" selama periode 24 Agustus 2024 hingga 17 November 2024. Data diolah melalui tahapan preprocessing, termasuk cleaning, case folding, normalisasi, stopword removal, tokenisasi, dan stemming. Sentimen dikelompokkan menjadi positif, netral, dan negatif menggunakan TextBlob untuk proses labelling. Penelitian ini menggunakan dua metode klasifikasi, yaitu Naive Bayes dan Support Vector Machine (SVM), untuk membandingkan performa keduanya dalam klasifikasi sentimen. Hasil menunjukkan bahwa SVM memiliki akurasi yang lebih tinggi sebesar 81,37%, dibandingkan dengan Naive Bayes yang memiliki akurasi 77,54%. Sentimen positif mendominasi analisis dengan persentase yang signifikan, sementara sentimen negatif hanya sedikit. Hasil ini mencerminkan bahwa opini publik terhadap Ridwan Kamil cenderung positif. Namun, ketidakseimbangan data pada kategori negatif memengaruhi performa klasifikasi, terutama pada metode Naive Bayes. Penelitian ini menunjukkan bahwa SVM lebih unggul dalam menganalisis sentimen dengan akurasi yang lebih tinggi, sehingga dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5327Efektifitas Perkuatan Struktur dengan mengunakan pelapisan FRP (Fiber Reinforced Polymer) dan Metode Jacketing: Studi Literatur2025-02-26T02:40:19+00:00Silsila Jana Firdasa Sembiringsilsila@uta45jakarta.ac.idDenny Magni Sundaradenny.magni@uta45jakarta.ac.idAdji Putra Abriantoroadji.putra@uta45jakarta.ac.idTiorivalditiorivaldi@uta45jakarta.ac.id<p>Penurunan kualitas struktur merupakan masalah penting yang harus diperhatikan dalam setiap bangunan. Faktor yang mempengaruhi penurunan kualitas struktur berupa bencana alam seperti gempa bumi, banjir, tsunami dan longsor. Selain bencana alam penurunan kualitas struktur juga bisa diakibatkan oleh alih fungsi bangunan. Penurunan kualitas struktur ini sering kali membutuhkan perbaikan segera untuk mencegah risiko keselamatan dan menghindari kerugian ekonomi. Salah satu metode perbaikan yang sering digunakan yaitu dengan metode jacketing atau penambahan dimensi pada struktur bangunan. Selain itu metode perbaikan terbaharukan dengan pelapisan struktur bangunan dapat menggunakan material FRP (Fiber Reinforced Polymer). Penelitian ini membahas mengenai perbandingan dua metode perkuatan yaitu dengan mengunakan material FRP dan jacketing. Metode dilakukan dengan mengunakan literatur review dari penelitian- penelitan terdahulu mengenai FRP dan jacketing yang ditinjau dari kuat tekan kolom dan kuat lentur balok. Hasil yang didapat berupa peningkatan kuat tekan kolom sebesar 81% mengunakan material FRP (Fiber Reinforced Polimer) dan kuat lentur balok sebesar 14%. Sedangkan perkuatan dengan menggunakan metode jacketing dapat meingkatkan kuat tekan kolom sebsar 48,8% dan kuat lentur balok sebesar 91,67%. Dapat disimpulkan kedua metode baik dalam perbaikan struktur dikarenakan dapat meningkatkan kuat tekan kolom dan kuat lentur balok. Akan tetapi perbaikan struktur dengan mengunakan FRP lebih efektif digunakan karena waktu pengerjaan yang lebih singkat dibandiingkan jacketing.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5328INDONESIA, NASIONALISME & KONTRIBUSINYA PADA DINAMIKA HUKUM INTERNASIONAL2025-02-26T02:43:26+00:00Wagimanwagiman.martedjo@uta45jakarta.ac.id<p>Dinamika nasionalisme relasinya dengan hukum internasional serta kontribusi Indonesia atasnya sangat menarik namun cukup kompleks untuk dipetakan. Pertanyaan penting sekaligus krusial atas hal ini, yaitu: bagaimana nasionalisme yang mengekstrak dalam hukum nasional berelasi dengan internasionalisme yang mengjawantah dalam hukum internasional? Pada konteks ini, bagaimana kontribusi Indonesia di kancah global? Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif, dengan menggunakan data sekunder. Bahan-bahan hukum yang digunakan, yaitu bahan hukum primer berupa perundang-undangan serta konvensi-konvensi internasional, serta bahan-bahan hukum sekunder berupa doktrin-doktrin hukum. Hasil penelitian: Di satu sisi, ‘Nasionalisme’ sebagai gerakan modern, berhubungan dengan ideologi dan didasarkan pada kesetiaan serta pengabdian warga kepada negara atau bangsa. Pada Nasionalisme akan menuntut setiap orang terikat dengan tanah kelahiran, tradisi orang tua, serta otoritas teritorial negaranya. Nasionalisme menjadi sentiment, yang diakui secara umum, serta membentuk kehidupan publik dan pribadi. Pada sisi lain, ‘Internasionalisme’ sebagai aliran pemikiran/ ide dan agenda khas, mengkristal menjadi aturan-aturan dalam bersecara hubungan internasional. Akar intelektual dari tradisi internasionalisme terdapat di Eropa, yang dibaca sebagai nilai-nilai Barat, diperhadapkan nasionalisme Indonesia yang mengakar pada nilai-nilai Timur. Gagasan internasionalisme sebagai upaya membangun aturan, lembaga, yang menghubungkan negara dan masyarakat di seluruh wilayah territorial negara-negara dan mewujud dalam hukum internasional. Hukum internasional berperan, kaitannya dengan hak-hak warga negara yang dilindungi oleh hukum tata negara atau hukum nasional. Koeksistensi norma-norma hukum nasional dan hukum internasional pada kondisi faktualnya harus diakui sebagai sumber konflik, terutama mengenai ketentuan mana yang harus diutamakan. Pasca reformasi, peran Indonesia di internasional telah meningkat signifikan. Indonesia menandatangani banyak perjanjian internasional, masalahannya, hukum Indonesia tidak menegaskan posisi hukum internasionalnya, baik di perjanjian-perjanjian internasional maupun pada kebiasaan-kebiasaan internasionalnya. Konsekuensinya, tak menjawab persoalan, apakah Indonesia menganut monismekah atau dualismekah.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5329Pengaruh Work-Life Balance Terhadap Burnout2025-02-26T02:48:53+00:00Gema Audi Lutfhi Arikoesnandiaudilutfh@gmail.comEvi Kurniasari Purwaningrumaudilutfh@gmail.comSilvia Eka Mariskhaaudilutfh@gmail.com<p>Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji secara empiris apakah terdapat pengaruh work-life balance terhadap burnout. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh work-life balance terhadap tingkat burnout pada karyawan, khususnya di PT Pupuk Kalimantan Timur. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan simple random sampling, melibatkan 206 karyawan yang telah menikah. Data dikumpulkan melalui alat ukur Maslach Burnout Inventory (MBI) dan skala work-life balance yang telah diadaptasi untuk konteks Indonesia. Data penelitian dianalisis menggunakan teknik analisis product moment dengan bantuan aplikasi SPSS 25.0 for windows Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa work-life balance berpengaruh signifikan terhadap burnout, dengan nilai signifikansi 0,000 (p < 0,05). Temuan ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh work-life balance terhadap burnout.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5331PENGARUH GREEN ACCOUNTING DAN CAPITAL STRUCTURE TERHADAP NILAI PERUSAHAAN2025-02-26T03:27:25+00:00Catur Kumala Dewicaturkd16@gmail.comAkhmad Al Aidhial.aidhi.borneo@gmail.comThisa Rani Sampepadangranitisha01@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh green accounting dan capital structure terhadap nilai perusahaan. Populasi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020-2023 dengan jumlah populasi sebanyak 49 perusahaan. Berdasarkan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling sehingga sampel yang digunakan sebanyak 13 perusahaan. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi dengan variabel dummy. Hasil penelitian menunjukkan green accounting berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan. Capital structure berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan. Green accounting, dan capital structure secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5332EVALUASI PELAYANAN DIGITAL PROSEDUR PEMBAYARAN DANA PENSIUN KEPADA PESERTA LANJUT USIA (LANSIA) PADA PT. TASPEN (PERSERO) DI KOTA SAMARINDA2025-02-26T03:32:38+00:00Yusie Fitriayusiefitria@gmail.comM. Ibnu Ashari Ribnuashari092@gmail.comH. Maskan Abdul Fatahmaskanabdulfatah@yahoo.com<p>Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas dan pengalaman pengguna dalam pelayanan digital PT. TASPEN (Persero) terkait prosedur pembayaran dana pensiun untuk peserta lanjut usia (lansia) di Kota Samarinda. Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, PT. TASPEN (Persero) berusaha memanfaatkan digitalisasi sebagai sarana untuk memberikan kemudahan bagi peserta pensiun, terutama lansia, agar dapat mengakses dana pensiun mereka dengan lebih cepat dan praktis . Namun, implementasi layanan digital ini tidak lepas dari tantangan, mengingat keterbatasan literasi digital dan akses teknologi yang dialami oleh banyak peserta lansia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk menggali pengalaman pengguna lansia dalam mengakses layanan digital. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen terkait. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa meskipun sistem digitalisasi menawarkan efisiensi, banyak lansia menghadapi kesulitan dalam mengoperasikan platform digital karena minimnya pengalaman dengan teknologi, serta keterbatasan fisik dan kognitif yang sering kali muncul di usia lanjut . Selain itu, beberapa kendala teknis seperti kerumitan prosedur dan ketidakstabilan akses internet turut memperburuk pengalaman mereka dalam mengakses layanan. Untuk meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan peserta lansia, penelitian ini merekomendasikan beberapa langkah strategis, antara lain tentang penyediaan layanan bantuan digital yang lebih intuitif dan mudah diakses, pelatihan literasi digital secara berkala untuk peserta lansia dan keluarga, serta pengembangan sistem yang ramah pengguna dengan antarmuka sederhana . Selain itu, peningkatan kualitas respons pelayanan pelanggan dan keamanan data juga sangat penting untuk membangun rasa percaya dan kenyamanan peserta dalam menggunakan layanan digital ini. Dengan evaluasi ini, diharapkan PT. TASPEN (Persero) mampu menyediakan layanan yang lebih manusiawi dan inklusif bagi peserta lansia, serta memastikan bahwa kemajuan teknologi tidak mengesampingkan kenyamanan dan kebutuhan khusus mereka.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5333IMPLEMENTASI ASAS-ASAS UMUM PEMERINTAHAN YANG BAIK (AUPB) DALAM PELAYANAN PUBLIK2025-02-26T03:37:05+00:00Agus Wibowohajiagus922@gmail.comKastubihajiagus922@gmail.com<p>Penelitian ini mengkaji Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik (AUPB) sebagai instrumen transformatif dalam sistem hukum administrasi negara Indonesia. Tujuan penelitian adalah menginvestigasi peran AUPB dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang responsif, transparan, dan akuntabel. Studi menggunakan analisis komprehensif terhadap regulasi, literatur akademis, dan praktik birokrasi, yang memungkinkan pemahaman mendalam tentang kompleksitas transformasi administrasi publik di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan AUPB sebagai filosofi fundamental yang mengintegrasikan prinsip hukum, etika, dan dinamika sosial. Kajian mendalam mengungkap bahwa AUPB tidak sekadar instrumen prosedural, melainkan representasi filosofis paradigma tata kelola pemerintahan yang berkeadilan dan demokratis. Temuan kritis mengungkapkan bahwa implementasi AUPB membutuhkan pendekatan holistik yang mencakup pengembangan kapasitas kelembagaan, rekayasa sosial, inovasi teknologi, dan mekanisme pengawasan multi-level. Penelitian menekankan perlunya transformasi menyeluruh yang menyentuh aspek struktural, kultural, dan mekanisme kelembagaan pemerintahan. Kontribusi unik terletak pada pemetaan strategis tantangan implementasi AUPB, yang meliputi resistensi budaya birokrasi konvensional, keterbatasan sumber daya aparatur, dan kebutuhan akan kepemimpinan transformatif. Penelitian merekomendasikan strategi transformasi birokrasi yang sensitif terhadap konteks lokal dan mampu beradaptasi dengan kompleksitas struktur sosial, dengan mempertimbangkan keunikan karakteristik sosial, budaya, dan struktural setiap daerah</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5334INTEGRITAS TEKNOLOGI DALAM PENDIDIKAN BISNIS DIGITAL UNTUK MEMPERSIAPKAN SUMBER DAYA MANUSIA BERKOMPETENSI INTERNASIONAL2025-02-26T03:42:06+00:00Amsarasepamsar65@gmail.comJaluanto Sunu Punjul Tyosoasepamsar65@gmail.comSyahtri Wardana Priyambodoasepamsar65@gmail.com<p>Perkembangan teknologi informasi terus melaju tanpa henti, sehingga hampir semua aspek kehidupan terdampak bahkan penggunaan teknologi informasi banyak membantu pelaksanaan penghidupan lebih cepat dan lebih presisi. Demikian pula dunia Pendidikan terdampak penggunaan teknologi informasi dalam proses belajar mengajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana teknologi telah diintegrasikan ke dalam kurikulum program studi bisnis digital di berbagai institusi pendidikan tinggi, serta dampaknya terhadap kompetensi internasional lulusan. Metode penelitian kepustakaan digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis berbagai sumber tertulis, termasuk artikel jurnal, buku, laporan penelitian, dan dokumen resmi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi teknologi dalam pendidikan bisnis digital meningkatkan keterampilan digital, kemampuan beradaptasi, dan daya saing global lulusannya</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5335KECERDASAN BUATAN (ARTIFICIAL INTELLIGENCE) SEBAGAI KATALISATOR EKONOMI DALAM PELUANG DAN TANTANGAN DI ERA DIGITAL2025-02-26T03:46:48+00:00Elsa GravionikaElsagravionika88@gmail.comAmirah Dwi SubarkahElsagravionika88@gmail.comFaisal Af’dauElsagravionika88@gmail.com<p>Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran penting Artificial Intellegence (AI) sebagai katalisator ekonomi dalam peluang dan tantangan di era digital dalam perkembangan ekonomi di Indonesia dalam semua sektor. Metode yang digunakan dengan studi pustaka melacak informasi dari beberapa sumber, seperti : dokumentasi buku, artikel-artikel di jurnal ilmiah yang sudah publis, jaringan internet google, berbagai website yang berkaitan dengan Artificial Intellegence (AI),dan sebagainya. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa AI telah membuka pandangan bisnis yang lebih luas sebagai alat bantu atau sistem yang membantu proses ekonomi digital, serta mempermudah pengolahan bisnis dengan mudah dan efisien. Hal tersebut akan mendorong kreatifitas ekonomi digital di Indonesia makin berkembang.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5336PERAN INDONESIA DALAM HUKUM LAUT INTERNASIONAL GUNA MEMPERKUAT PERTAHANAN DAN KEAMANAN WILAYAH LAUT INDONESIA2025-02-26T03:50:32+00:00Ema Nurhayatiema-nurhayati@untagsmg.ac.idEva Ariefema-nurhayati@untagsmg.ac.id<p>Indonesia memiliki posisi strategis dalam hukum laut internasional. Peran aktif Indonesia dalam merumuskan dan mengembangkan hukum laut internasional telah memberikan kontribusi signifikan bagi penegakan kedaulatan negara, pengelolaan sumber daya laut secara berkelanjutan, serta menjaga stabilitas keamanan maritim di kawasan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran aktif Indonesia dalam hukum laut internasional dalam upaya memperkuat pertahanan dan keamanan wilayah laut. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kepentingan yang sangat strategis dalam menjaga kedaulatan dan memanfaatkan sumber daya laut secara berkelanjutan. Melalui partisipasi aktif dalam perumusan dan implementasi United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) 1982, serta berbagai inisiatif diplomasi maritim. Deklarasi Djuanda Tahun 1957 telah berhasil menjadi landasan hukum bagi Indonesia untuk mengklaim wilayah laut yang lebih luas dari sebelumnya. Untuk menghadapi tantangan di masa depan, diperlukan upaya yang terus-menerus untuk memperkuat pertahanan dan keamanan wilayah laut Indonesia. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan, Indonesia dapat mewujudkan cita-cita sebagai negara maritim yang kuat dan berdaulat.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5337DINAMIKA PENGETAHUAN TACIT DALAM AKSELERASI PENGEMBANGAN KOMPETENSI BERKELANJUTAN2025-02-26T03:54:40+00:00Emiliana Sri Pudjiartiemilpujiarti@gmail.com<p>Penelitian ini mengeksplorasi dinamika pengetahuan tacit dalam akselerasi pengembangan kompetensi berkelanjutan melalui Systematic Literature Review (SLR). Kajian menganalisis bagaimana berbagi tacit knowledge mentransformasi budaya pembelajaran dan meningkatkan kompetensi organisasional. Pengetahuan tacit terbukti merupakan aset strategis yang mempengaruhi kinerja organisasi melalui mekanisme transfer pengetahuan internal. Penelitian menekankan pentingnya menciptakan ekosistem organisasi yang mendukung pertukaran pengetahuan implisit dengan memperhatikan aspek struktural dan kultural. Temuan menunjukkan kompleksitas transformasi pengetahuan tacit membutuhkan pendekatan integratif yang menghubungkan berbagi pengetahuan, budaya pembelajaran, dan pengembangan kompetensi berbasis pengalaman. Implikasi praktis mencakup pengembangan sistem manajemen pengetahuan terintegrasi, program kepemimpinan transformasional, dan mekanisme evaluasi komprehensif untuk memaksimalkan potensi pengetahuan tacit dalam organisasi kontemporer, dengan tujuan menciptakan keunggulan kompetitif berkelanjutan. Penelitian memiliki keterbatasan dalam menghasilkan model komprehensif transformasi pengetahuan tacit. Rekomendasi utama mencakup pengembangan sistem manajemen pengetahuan terintegrasi, program kepemimpinan transformasional, mekanisme evaluasi komprehensif, dan strategi retensi talenta untuk memaksimalkan transfer pengetahuan tacit dalam organisasi kontemporer.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5338PERAN INDONESIA DALAM PERKEMBANGAN PRINSIP DAN NORMA HUKUM PIDANA INTERNASIONAL2025-02-26T03:58:06+00:00Febryan Alam Susatyofebryan-alamsusatyo@untagsmg.ac.idElen Anedya Frahmafebryan-alamsusatyo@untagsmg.ac.id<p>Indonesia pada preambule alinea pertama memilik makna menentang penjajahan dan menghapuskan penjajahan lalu pada aline keempat adalah turut serta melaksanakan ketertiban dunia, perdamaian abadi dan keadilan sosial, sudah jelas sikap fundamental Indonesia dalam perannya di masyaarakat Internasional, oleh karena itu penulis tertarik untuk mengulas keterlibatan Indonesia terutama penegakan hukum Pidana Internesional dan keterlibatan Indonesia terhadap organisasi-organisai badan peradilan internasional dengan dua rumasan masalah yaitu 1) Bagaimana peran Indonesia terhadap penegakan hukum pidana internasional? 2)Bagaimana posisi Indonesia dalam keterlibatannya dengan organisasi-organisasi badan peradilan Internasional? Pada penelitian hukum ini, penulis menggunakan pendekatan undang-undang yaitu mengakaitkan aturan atau kebijakan Indonesia terhadap dan kesepakatan-kesepakatan Internaional, pendekatan kasus untuk melihat keterlibatan Indonesia pada saat ikut terlibat dalam konflik Internasional maupun kejahatan Internasional, Indonesia telah turut serta terlibat dalam penanganan kejahatan lintas negara dengan bergabung dengan organiasi internasional yang bernama ICPO-INTERPOL, Indonesia melalui POLRI dan didukung oleh Ditjen Imigrasi telah berhasil membantu negara-negara lain di Asean, China maupun negara lainnya untuk menangkap buronan internasional yang kabur ke Indonesia, meskipun ada landasan perjanjian ekstradisi dalam penanganan buronan internasional hal tersebut tidak menjadi kendala karena dapat diatasi dengan pendekatan diplomasi dan politik luar negeri yang baik. Indonesia belum bergabung dengan Mahkamah Pidana Internasional dan meratifikasi Statuta Roma 1998 tentang Mahkamah Pidana Internasional serta Konvensi Genosida 1948 yang menyebabkan Indonesia tidak dapat menggunakan jalur hukum untuk menggugat kepala negara/komandan militer yang melakukan pelanggaran HAM berat serta Kejahatan Perang, Indonesia masih menggunakan jalur-jalur diplomasi untuk membantu menjaga perdamaian dunia</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5339STUDI PENGARUH FLEKSIBILITAS KERJA REMOTE TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN DI INDONESIA2025-02-26T04:05:21+00:00Honorata Ratnawati Dwi Putrantiaudilutfh@gmail.comListiyoni Meli Pujiatiaudilutfh@gmail.comClara Bonita Dinar Ristantiaudilutfh@gmail.comInti Englishtinaaudilutfh@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sistem kerja remote terhadap kinerja dan motivasi karyawan di berbagai profesi di Indonesia. Dalam konteks perubahan pola kerja setelah pandemi COVID-19, banyak perusahaan menerapkan sistem kerja remote atau hybrid sebagai bentuk adaptasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan pengumpulan data melalui komentar dan pendapat karyawan yang diunggah pada platform YouTube terkait pengalaman mereka dengan sistem kerja remote. Analisis dilakukan terhadap komentar-komentar yang relevan untuk memahami pandangan, preferensi, serta dampak kerja remote terhadap produktivitas dan kepuasan kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem kerja remote memiliki pengaruh positif terhadap motivasi karyawan, terutama pada profesi yang membutuhkan fleksibilitas dan kreativitas tinggi. Namun, ditemukan juga tantangan dalam hal manajemen waktu dan potensi gangguan di lingkungan rumah. Penelitian ini memberikan wawasan bagi perusahaan mengenai pentingnya kebijakan kerja fleksibel yang dapat meningkatkan keseimbangan kerja-kehidupan dan kinerja karyawan.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5340KERANGKA HUKUM TRANSFORMASI DIGITAL PARIWISATA INDONESIA: IMPLIKASI TERHADAP PERKEMBANGAN PARIWISATA2025-02-26T04:11:20+00:00Husni Kurniawatihusni-kurniawati@untagsmg.ac.idSiti Mariyamhusni-kurniawati@untagsmg.ac.idWibowo Pujiarnohusni-kurniawati@untagsmg.ac.idIndra Agus Priyantohusni-kurniawati@untagsmg.ac.idM. Sholikhanhusni-kurniawati@untagsmg.ac.id<p>Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk memahami pengenai aturan hokum yang menaungi transformasi digital di Indonesia dan bagaimana implikasi dari aturan tersebut. Selain itu juga untuk mengetahui dampak dari adanya transformasi digital dalam pembangunan pariwisata di Indonesia. Penulisan artikel ini dilakukan dengan metode kualitatif melalui Pendekatan systematic literatur review (SLR). Hasil dari penulisan ini adalah di dalam Undang-undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Pariwisata tidak diatur mengenai pariwisata digital, akan tetapi secara khusus diatur dalam Permenparekraf Nomor 12 Tahun 2020. Implikasi dari adanya pariwisata digital nyatanya dapat menaikkan travel and tourism development index (TTDI) pada tahun 2024 menjadikan Indonesia berada di posisi 22 dari 119 negara. Hal ini tentunya membawa dampak baik bagi perkembangan pariwisata di Indonesia dengan mendatangkan investor pada sektor pariwisata. Dengan adanya dampak baik ini, maka pemrintah diharapkan dapat segera memberikan regulasi yang lebih komprehensif guna sebagi perwujudan sikap negara demi kemakmuran masyarakat bersama</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5341PEMANFAATAN BAHASA INGGRIS DALAM WACANA PARIWISATA BERKELANJUTAN UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING DI PASAR GLOBAL2025-02-26T04:17:03+00:00Inti Englishtinainti-englishtina@untagsmg.ac.idSteffie Mega Mahardhikainti-englishtina@untagsmg.ac.idKristin Marwindainti-englishtina@untagsmg.ac.idIsna Triyanainti-englishtina@untagsmg.ac.id<p>Pariwisata berkelanjutan menjadi semakin penting dalam mempertahankan kelestarian lingkungan, budaya lokal, dan keberlanjutan ekonomi bagi destinasi wisata di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Namun, di tengah persaingan global yang ketat, diperlukan strategi komunikasi yang efektif untuk menarik minat wisatawan mancanegara. Bahasa Inggris, sebagai bahasa internasional, memegang peranan kunci dalam mempromosikan pariwisata berkelanjutan Indonesia kepada audiens global. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan bahasa Inggris dalam wacana promosi pariwisata berkelanjutan di Indonesia dan mengevaluasi kontribusinya terhadap peningkatan daya saing global. Dengan menggunakan metode analisis wacana kualitatif, penelitian ini mengkaji konten promosi pariwisata berkelanjutan Indonesia, baik dalam bentuk situs web, media sosial, maupun brosur pariwisata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahasa Inggris dalam materi promosi digunakan secara strategis untuk membangun citra destinasi yang ramah lingkungan dan berbudaya, dengan penggunaan diksi persuasif yang menarik wisatawan asing. Namun, terdapat tantangan dalam memastikan pesan pariwisata berkelanjutan tersampaikan secara efektif di berbagai konteks budaya. Berdasarkan hasil ini, penelitian merekomendasikan strategi komunikasi yang lebih adaptif dan sensitif budaya untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelanjutan di pasar global</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5342ANALISIS PEKERJA EKSPATRIAT DI PT. VIRTUE DRAGON NICKEL INDUSTRY YANG BEKERJA DI ZIJIN MINING GROUP2025-02-26T04:23:16+00:00Listiyoni Meli Pujiatilistiyonimeli@gmail.comSyella Prasetya Ardaningtiyaslistiyonimeli@gmail.comNauf Hanifahlistiyonimeli@gmail.comNora Juliana Simanjuntaklistiyonimeli@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengelolaan pekerja ekspatriat di PT. Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) dalam menghadapi tantangan budaya dan bahasa di lingkungan multikultural. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melalui observasi langsung dan wawancara mendalam. Fokus utama adalah memahami pengalaman serta tantangan yang dihadapi oleh pekerja asing dalam proses adaptasi mereka, terutama dalam konteks budaya kerja yang berbeda. Strategi perusahaan dalam mengatasi hambatan ini, seperti pelatihan bahasa dan kebijakan keberagaman, menjadi objek utama kajian.<br>Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pelatihan bahasa yang mencakup Bahasa Indonesia dan Mandarin, serta kebijakan keberagaman yang diterapkan VDNI, memberikan kontribusi signifikan dalam membantu adaptasi pekerja asing. Kebijakan ini juga berperan dalam meningkatkan kolaborasi antar tim multikultural dan produktivitas perusahaan secara keseluruhan. Namun, untuk mengatasi hambatan budaya dan bahasa dalam jangka panjang, disarankan agar VDNI mengembangkan program pelatihan lintas budaya yang lebih komprehensif dan memperkuat kebijakan inklusi untuk mendukung keberlanjutan lingkungan kerja yang harmonis</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5343PENGUATAN KOMPETENSI GLOBAL MELALUI INOVASI TEKNOLOGI PENDIDIKAN2025-02-26T04:28:57+00:00Marya UlfaMaryau700@gmail.comMuslimahMaryau700@gmail.comSony JunaediMaryau700@gmail.com<p>Penguatan kompetensi global melalui inovasi teknologi pendidikan menjadi semakin relevan mengingat posisi strategis Indonesia dalam percaturan global. Terkait dengan populasi yang besar dan bonus demografi, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi kekuatan ekonomi global. Namun, hal ini hanya dapat terwujud jika didukung oleh SDM yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat internasional. Berbagai inisiatif telah dilakukan untuk mengintegrasikan teknologi dalam sistem pendidikan nasional. Mulai dari pengembangan platform pembelajaran digital, pelatihan Dosen dalam penggunaan teknologi, hingga pembaruan kurikulum yang lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi. Namun, diperlukan pendekatan yang lebih komprehensif dan sistematis untuk memastikan efektivitas implementasi teknologi pendidikan dalam penguatan kompetensi global. Berdasarkan situasi tersebut, menjadi penting untuk mengkaji lebih dalam tentang strategi optimalisasi teknologi pendidikan dalam mempersiapkan SDM yang berkompeten global. Hal ini mencakup analisis terhadap berbagai aspek seperti infrastruktur teknologi, model pembelajaran, kompetensi pendidik, hingga evaluasi efektivitas implementasi teknologi dalam pencapaian kompetensi global. Tujuan dalam penelitian untuk mengoptimalkan pemanfaatan inovasi teknologi pendidikan sebagai upaya meningkatkan kompetensi global sumber daya manusia Indonesia dalam menghadapi tantangan dan persaingan di era digital. Metode Penelitian menggunakan jenis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian tentang teknologi pendidikan sangat berperan signifikan dalam penguatan kompetensi global. Diperlukan pendekatan holistik dalam implementasi. Serta keberhasilan bergantung pada kesiapan semua komponen dan diperlukan strategi berkelanjutan untuk adaptasi teknologi baru. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa inovasi teknologi pendidikan memberikan dampak positif terhadap penguatan kompetensi global. Namun, keberhasilan implementasi memerlukan pendekatan komprehensif yang melibatkan pengembangan infrastruktur, peningkatan kompetensi pendidik, dan strategi keberlanjutan yang terencana.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5344PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DOKTER DAN PASIEN DALAM PELAYANAN TELEMEDICINE DI INDONESIA2025-02-26T04:34:59+00:00Monica Belinda Oksavinamonica-belindaoksavina@untagsmg.ac.idAnggraeni Endah Kusumaningrummonica-belindaoksavina@untagsmg.ac.idMaria Crisma Pramanamonica-belindaoksavina@untagsmg.ac.idNeng Sari Rubiyantimonica-belindaoksavina@untagsmg.ac.idSistinimonica-belindaoksavina@untagsmg.ac.id<p>Kesehatan menjadi faktor utama dalam menunjang keberlangsungan segala kegiatan dan aktivitas manusia. Setiap orang menginginkan pelayanan kesehatan yang dapat memberikan kepuasan bagi mereka. perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat gebrakan baru terhadap pelayanan kesehatan salah satunya adalah pelayanan kesehatan yang dapat dilakukan secara online atau disebut dengan telemedicine. Tenaga medis harus menghadapi tanggung jawab profesional yang sama dengan layanan konvensional, termasuk dalam menjaga kerahasiaan data pasien dan memastikan kualitas layanan sesuai standar medis, meskipun tidak melakukan pemeriksaan fisik langsung. Sementara itu, pasien memiliki hak atas keamanan data pribadi, informed consent, serta jaminan atas kualitas layanan yang diterima. Pendekatan yang digunakan dalam penyusunan jurnal ini adalah metode yuridis normatif. Penelitian ini memiliki spesifikasi deskriptif analitis. Data yang dianalisis bersumber dari data sekunder, yang diperoleh melalui berbagai publikasi seperti jurnal, artikel, buku, serta literatur lain yang relevan. Hasil penelitian didapati bahwa perlindungan hukum bagi dokter didasarkan pada menjaga kerahasiaan data pasien sesuai dengan Pasal 3 ayat (2) dan ayat (4) Peraturan Konsil Kedokteran Nomor 47 Tahun 2020, memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Izin Praktik (SIP) merupakan dokumen wajib yang harus dimiliki oleh setiap dokter di Indonesia. Dokumen ini berfungsi sebagai bukti legalitas dan izin resmi yang memungkinkan dokter untuk melakukan praktik pemeriksaan medis kepada pasien. Sedangkan perlindungan hukum bagi Pasien termuat dalam Pasal 9, Pasal 3 ayat (2) dan ayat (4) Peraturan Konsil Kedokteran Indonesia Nomor 47 Tahun 2020, Pasal 18 ayat (1) Permenkes No. 20 Tahun 2020 serta Pasal 66 UU Nomor 29 Tahun 2004</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5345TRANSFORMASI APARATUR SIPIL: MEMBANGUN KETANGGUHAN KINERJA DAN KESEHATAN MENTAL2025-02-26T04:38:48+00:00Nandaru Kelono Bawononandaru.ndaru@gmail.comEmiliana Sri Pudjiartinandaru.ndaru@gmail.com<p>Tujuan studi ini menghasilkan rekomendasi strategis yang dapat mentransformasi aparatur sipil menjadi organisasi pemerintahan yang responsif, efisien, dan bermartabat. Transformasi aparatur sipil negara di Indonesia membutuhkan pendekatan komprehensif meliputi empat dimensi utama: transformasi digital, kesehatan mental, implementasi Agile HR, dan framework pengalaman kerja. Penelitian mengeksplorasi tantangan dan peluang reformasi birokrasi melalui analisis multidimensional. Tekanan struktural, tuntutan perubahan berkelanjutan, dan ketidakpastian lingkungan kerja berkontribusi signifikan terhadap menurunnya ketangguhan psikologis, maka penguatan kesehatan mental, pendekatan Agile HR dan framework pengalaman kerja terbukti efektif meningkatkan keterlibatan dan produktivitas pegawai. Sehingga perlunya pembaruan regulasi, pengembangan infrastruktur digital, peningkatan kompetensi pegawai. Implikasi praktis penelitian perlu mengidentifikasi kebutuhan perbaikan sistem manajemen kepegawaian, investasi teknologi, dan program pengembangan kapasitas individual, juga menekankan pentingnya pendekatan holistik yang memperhatikan aspek teknologi, psikologis, dan struktural untuk menciptakan birokrasi adaptif, inovatif, dan responsif terhadap dinamika perubahan sosial.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5346FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI NILAI PERUSAHAAN SEKTOR INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2019 - 20232025-02-26T04:42:33+00:00Mochammad Munibnurchayati-sumarno@untagsmg.ac.idNurchayatinurchayati-sumarno@untagsmg.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profitabilitas, kebijakan hutang, dan kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan pada sektor industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2023. Metode penelitian yang digunakan adalahpendekatan kuantitatif dengan analiasi regresi linier berganda. Variabel independen yang dianalisis meliputi profitabilitas (ROE), kebijakan hutang (DER), dan kebijakan dividen (DPR), sedangkan variabel dependen adalah nilai perusahaan yang diukur menggunakan rasio Price to Book Value (BPV). Sampel penelitian terdiri 23 perusahaan yang dipilih menggunakan purposive sampling berdasarkan kriteria tertentu. Hasil analisis menunjukkan bahwa profitabilitas, kebijakan hutang, dan kebijakan dividen memiliki pengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memperkuat pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi nilai perusahaan dalam pengambilan keputusan strategis terhadap nilai perusahaan</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5347PEMBERDAYAAN KELOMPOK MEWUJUDKAN LANJUT USIA (LANSIA) SEHAT, AKTIF DAN PRODUKTIF DI GEREJA KRISTEN KRAMAS KOTA SEMARANG2025-02-26T04:46:27+00:00Rahmad Purwanto Waudilutfh@gmail.comEndang Swastutiaudilutfh@gmail.comAgus Wibowoaudilutfh@gmail.com<p>Tujuan pengabdian kepada masyarakat (PKM) oleh Tim Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Semarang adalah mewujudkan lanjut usia sehat, aktif dan produktif berbasis lembaga Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kramas, Kota Semarang. Edukasi dan inovasi pemberdayaan kelompok terpadu menggabungkan edukasi dan inovasi kesehatan, keagamaan, sosial budaya dan ekonomi produktif dan akses pelayanan dasar bagi lanjut usia. Jumlah kelompok lansia yang tergabung dalam kelompok mitra sebanyak 32 orang terdiri dari laki-laki 17 orang dan perempuan 15 orang. Kegiatan pendampingan dan kemitraan selama pelaksanaan telah meningkatkan kesadaran pentingnya pemeriksaan kesehatan, aktivitas kegamaaan, kegiatan kerawitan dan seni suara (panembromo), rintisan usaha ekonomi dan tertib administrasi kependudukan bagi pelayanan dasar. Hasil pendampingan menunjukkan capaian baik peserta memahami kesehatan, mencatat pemeriksaan kesehatan, hidup bersih dan sehat, aktif kegiatan di gereja dan usaha ekonomi produktif.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5348HARMONISASI HUKUM ADAT DAN HUKUM POSITIF DALAM MEMPERKUAT IDENTITAS NASIONAL DI TENGAH KEBERAGAMAN2025-02-26T04:52:01+00:00Raudhina Oktia AyuRaudhina25@gmail.comRetno Mawarini Sukmariningsihretno-mawarinisukma@untagsmg.ac.idSri Hartatisri-hartati@untagsmg.ac.id<p>Penelitian ini membahas tentang harmonisasi antara hukum adat dan hukum positif dalam konteks keberagaman budaya di Indonesia. Harmonisasi ini merupakan suatu tuntutan penting untuk memperkuat identitas nasional sementara mengakomodir keberagaman budaya yang ada. Hukum adat, yang merupakan refleksi langsung dari nilai-nilai lokal dan tradisi masyarakat, sering kali berinteraksi dengan hukum positif—yaitu hukum yang ditetapkan oleh negara dan memiliki kekuatan hukum yang formal. Penelitian ini merujuk pada rumusan masalah terkait bagaimana bentuk keharmonisasian yang diciptakan antara hukum adat dan hukum positif untuk memperkuat identitas nasional di Tengah keberagaman? Lalu, pada penelitian ini berfokus menggunakan analis yuridis normatif. Dimana menganalisa merujuk dengan Undang-undang, artikel, jurnal dan lain-lain. Pada akhirnya, harmonisasi antara hukum adat dan hukum positif bukan saja merupakan solusi teknis hukum, namun juga merupakan wujud nyata perlindungan atas warisan budaya bangsa. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus berupaya agar kedua jenis hukum ini saling mendukung demi kemajuan dan kestabilan masyarakat Indonesia yang majemuk</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5349OPTIMALISASI ADSORPSI CO2 MENGGUNAKAN ARANG BIJI SALAK AKTIV UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS UDARA2025-02-26T04:56:24+00:00Rizki Muliyaningsihretnotengaran@gmail.comRetno Ambarwatiretnotengaran@gmail.comSri Mulyaningsihretnotengaran@gmail.com<p>Emisi gas karbon dioksida (CO2) merupakan kontributor utama perubahan iklim. Menurut data International Energy Agency jumlah emisi karbon meningkat disetiap tahunnya dan mencapai lebih dari 36,8 Gt pada 2022. Meningkatnya emisi karbon memiliki dampak yang sangat buruk bagi kesehatan. Bahkan dalam penelitiannya disebutkan bahwa emisi karbon menjadi penyebab 4,5 juta kematian tahunan dengan penyakit pneumonia (12%), stroke (34%), penyakit jantung iskemik (26%), penyakit paru obstruktif kronik (22%), dan kanker paru-paru (6%). Untuk menghindari bahaya tersebut, perlu adanya kontrol dari emisi CO2, dengan salah satu caranya adalah mengoptimalkan adsorpsi CO2.Penelitian ini difokuskan pada upaya pengurangan kandungan CO2 dengan metode adsorpsi menggunakan adsorben arang biji salak, dengan variasi aktivator arang H3PO4, KOH, NaCl, konsentrasi 0%, 10%, 20%, 30%, 40%. Ukuran adsorben yang digunakan 50 mesh. Aktivasi kimia menggunakan variable waktu perendaman arang selama 1 jam. Untuk aktivasi fisika, arang dipanaskan pada suhu 200oC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adsorpsi maksimal terjadi pada adsorben arang dengan aktivator H3PO4 10% dengan kadar CO2 teradsorp 94,30%, KOH 30% dengan kadar CO2 teradsorp 96,80%, dan NaCl 20% dengan kadar CO2 teradsorp 91,74%.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5351PENGEMBANGAN MANAJEMEN USAHA DAN FINANCIAL SUSTAINABILITY MELALUI PEMANFAATAN TTG OVEN PENGERING BAGI UMKM KERUPUK SAMILER “SRI REJEKI” DESA KEBON TUNGGUL, MOJOKERTO2025-02-26T06:02:33+00:00Gustaf Naufan Febriantogfebrianto@untag-sby.ac.idMulyanto Nugrohogfebrianto@untag-sby.ac.idArga Cristian Sitohanggfebrianto@untag-sby.ac.id<p>Perubahan Musim panas ke hujan yang terjadi sering menjadi permasalahan bagi beberapa UMKM Kerupuk Samiler Sri Rejeki , utamanya kelompok yang menghasilkan produk dengan menggantungkan pengeringan pada matahari. Pembuatan kerupuk samiler yang dilakukan oleh UMKM Kerupuk Samiler Sri Rejeki yang masih mengandalkan panas matahari pada proses pengeringan menjadi masalah ketika musim penghujan. Adanya mesin pengering kerupuk samiler ini menjadi Solusi ketika melakukan proses pengeringan. Tujuan dari kegiatan pengabdian internasional ini adalah untuk meningkatkan kuantitas produk kerupuk samiler yang di produksi. Metode yang digunakan adalah dengan partisipatif, survey, praktik langsung, dan observasi langsung. Hasil dari pengabdian ini yaitu adanya peningkatan jumlah produksi , pengembangan manajemen usaha dan pemahaman manajemen keuangan agar sustainability ., dan juga adanya peningkatan pada omset penjualan. Luaran kegiatan pengabdian kepada masayarakat ini adalah berupa: (1) bantuan peralatan mesin pengering samiler; (2) publikasi media massa; (3) publikasi video; (4) publikasi ilmiah.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5352TRANSFORMASI BISNIS UMKM DI ERA DIGITAL: ANALISIS PELUANG DAN TANTANGAN 2025-02-26T06:08:04+00:00Agusaguspurwanto0725@gmail.comDarwantoaguspurwanto0725@gmail.com, Heriyonoaguspurwanto0725@gmail.com<p>Peran UMKM dalam perekonomian Indonesia, tidak diragukan lagi, sangat besar dan strategis. Sampai sejauh ini UMKM merupakan kelompok usaha dengan jumlah paling banyak di Indonesia. Kelompok usaha ini juga memberikan kontribusi yang besar dalam penyerapan tenaga kerja dan penyumbang utama terhadap produk domestik bruto. Melalui kajian literatur, didapatkan bahwa pada era digital dengan perubahan perilaku pembelian konsumen yang sangat signifikan, UMKM menghadapi peluang baru yang sangat besar dan luas di samping tantangan bisnis yang jika tidak dapat diantisipasi dapat meruntuhkan operasional bisnisnya. Transformasi bisnis melalui berbagai platform digital menjadi keniscayaan bagi UMKM agar dapat bertahan dan sekaligus mampu meraih peluang pasar yang sangat luas dan terbuka. Namun demikian, transformasi bisnis UMKM di era digital ini masih menghadapi tantangan baik yang bersumber dari internal para pelaku maupun lingkungan eksternalnya. Transformasi bisnis UMKM di era digital membutuhkan interfensi berbagai pihak yang berkepentingan dan bertanggung jawab terhadap pemberdayaan kelompok usaha ini.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5353PERAN PERGURUAN TINGGI DALAM PENYERTAAN SDM RW 03. KARANGDAWA BARAT KEL. LEMAHWUNGKUK KOTA CIREBON DALAM PEMBUATAN TUNGKU PEMBAKAR SAMPAH 2025-02-26T06:12:23+00:00Bambang Hermaniprigele2bang@gmail.comR. Misriah Aryani Sprigele2bang@gmail.comEndang Prihastutyprigele2bang@gmail.com<p>Peran PTS regional dalam proses pengelolaan sampah domestik kota Cirebon secara umum, dari sampah pasar, dan sampah pabrik secara langsung diangkut dengan truk sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon ke tempat pembuangan akhir sampah, sedangankan sampah rumah tangga pertama kali dipilah dalam rumah tangga itu sendiri terutama sampah daur ulang selebihnya dibuang ke gerobak sampah, untuk diangkut petugas sampah kelurahan dan diempatkan pada bak – bak pembuangan sampah sementara atau bak sampah DLH untuk selanjutnya diangkut truk sampah ke tempat pembuangan sampah akhir Kopiluhur kota Cirebon.</p> <p>Projek usulan pembuatan tungku pembakar sampah merupakan suatu alat atau mesin untuk pembakaran sampah dengan teknologi pembakaran yang di rancang bangun sedemikian rupa dengan temperatur tertentu sehingga sisa pembakaran sangat minim dan tanpa asap, dimana teknologi tersebut masih dalam koridor dibawah era revolusi industri 3.0. tungku pembakar sampah sampai kapasitas 2,0 kubik dengan teknologi pemantik kayu bakar, atau dengan kepala pembakar banyak di didirikan, dengan modifikasi jalur asap dengan semprotan air, dan hasil sisa pembakaran sampah pada umumnya berupa abu pasir dan abu terbang dengan gagasan teknik tersebut abu terbang akan terakumulasi semprotan air karenanya berat jenis abu terbang lebih berat dan ditampung dibawah cerobong asap dengan sendirinya pemisahan abu terbang kebawah dan aliran asap keatas merupakan cara opsional penyaring cemaran udara lingkungan.</p> <p>Seminar Nasional call for paper konsorium UNTAG se Indonesia, khususnya dengan program pengabdian ke masyarakat merupakan salah satu progres yang efektif perguruan tinggi dalam rangka pemenuhan kebutuhan sumber daya manusia, usulan PT UNTAG Cirebon dalam peran aktif pengagas permulaan menuju kebijakan dan strategi yang tepat, guna menyiapkan peluang sumber daya manusia yang segera dimaksimalkan terutama untuk peningkatkan pemerataan kemajuan sumberdaya setempat, yang mampu menjawab kebutuhan lingkungan setingkat kelurahan atau lingkungan industri kecil dan perkembangan zaman.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5354MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI BERKELANJUTAN MELALUI INOVASI DAN TEKNOLOGI 2025-02-26T06:16:50+00:00Heriyonoheriyonobcc@gmail.comRohadinheriyonobcc@gmail.comDevia Indriyaniheriyonobcc@gmail.com<p style="margin: 0cm; text-align: justify; line-height: 115%;"><span lang="IN" style="font-size: 11.0pt; line-height: 115%; color: black;">Penelitian ini membahas peran inovasi dan teknologi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Di era globalisasi dan digitalisasi, inovasi tidak hanya menjadi penggerak utama bagi perkembangan ekonomi, tetapi juga menjadi kunci dalam menciptakan solusi yang ramah lingkungan dan inklusif. Teknologi, terutama di bidang energi terbarukan dan digitalisasi, mempercepat transformasi ekonomi dengan meningkatkan efisiensi dan produktivitas di berbagai sektor. Namun, tantangan seperti ketimpangan akses terhadap teknologi di negara berkembang dan kurangnya kebijakan yang mendukung inovasi berkelanjutan masih menjadi penghambat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan kajian literatur, pengumpulan data sekunder, dan wawancara ahli untuk menganalisis hubungan antara inovasi, teknologi, dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi ramah lingkungan dan digitalisasi memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, namun diperlukan kebijakan yang lebih inklusif dan dukungan terhadap investasi penelitian dan pengembangan (R&D).</span></p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5356Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terhadap Penguatan Kualitas Pelayanan Publik di Untag Cirebon2025-02-26T06:26:40+00:00Aosfatin.hmh077@gmail.comFatin Hamamahfatin.hmh077@gmail.comZuki Kurniawanfatin.hmh077@gmail.comZenal Mutaqinfatin.hmh077@gmail.comSukamafatin.hmh077@gmail.com<p>Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam administrasi publik telah menjadi keharusan di era digital saat ini. TIK berperan penting dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik. Namun, masih terdapat kendala dalam penerapan TIK yang dapat memengaruhi kualitas pelayanan publik di Untag Cirebon. Masalah ini mendorong perlunya penelitian untuk menganalisis dampak TIK terhadap kualitas pelayanan yang diberikan. Penelitian ini menawarkan perspektif baru dengan fokus pada institusi pendidikan tinggi, khususnya Untag Cirebon, sebagai studi kasus dalam memahami bagaimana TIK dapat meningkatkan pelayanan publik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi dan menganalisis pengaruh penggunaan TIK terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik di Untag Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Partisipan penelitian terdiri dari staf administrasi, mahasiswa, dan pengguna layanan. Hasil menunjukkan bahwa penerapan TIK di Untag Cirebon telah meningkatkan efisiensi proses administrasi, mempercepat akses informasi, dan meningkatkan kepuasan pengguna layanan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penguatan kualitas pelayanan publik melalui TIK dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing institusi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5357KEDUDUKAN DAN TUGAS MAJELIS PENGAWAS NOTARIS DAERAH KABUPATEN/KOTA TERHADAP KINERJA NOTARIS2025-02-26T06:30:22+00:00Dr Imam Santoso, SH, MH Saefudin, SH, CN, M Siaudilutfh@gmail.com<p>Jabatan notaris memiliki status sosial dan ekonomi yang baik dalam kehidupan masyarakat, dianggap orang yang terpelajar dengan penghasilan relatif besar. Seseorang yang ingin menjadi notaris disyaratkan seorang sarjana hukum dan dilanjutkan kuliah dan lulus dari Program Studi Kenotariatan. Sejatinya seorang notaris harus mampu menjaga harkat dan martabatnya mengingat untuk mencapai jabatan notaris memerlukan syarat yang berat. Mengingat profesinya ini masyarakat sebagai pengguna jasa notaris memerlukan profesionalisme notaris agar akta-akta yang dibuat notaris akan menjamin kepastian hukum dan keadilan. Masyarakat berharap akta yang dibuat oleh notaris dapat melindungi kepentingan hukumnya agar tidak terjadi konflik hokum, khususnya hukum keperdataan.</p> <p>Dalam poin b konsideran Menimbang dikemukakan bahwa untuk menjamin kepastian, ketertiban, dan perlindungan hukum dibutuhkan alat bukti tertulis yang bersifat autentik mengenai perbuatan, perjanjian, penetapan, dan peristiwa hukum, yang dibuat di hadapan atau oleh pejabat yang berwenang. <a href="#_ftn1" name="_ftnref1">[1]</a> Notaris sebagai pejabat yang berwenang untuk membuat akta autentik diatur dalam peraturan perundang-undangan. Kewenangan Notaris diatur terakhir kali dalam UU Nomor 2 Tahun 2014 Pasal 15 ayat (1): Notaris berwenang membuat Akta autentik mengenai semua perbuatan, perjanjian, dan penetapan yang diharuskan oleh peraturan perundang-undangan dan/atau yang dikehendaki oleh yang berkepentingan untuk dinyatakan dalam Akta autentik, menjamin kepastian tanggal pembuatan Akta, menyimpan Akta, memberikan <em>grosse</em>, salinan dan kutipan akta, semuanya itu sepanjang pembuatan akta itu tidak juga ditugaskan atau dikecualikan kepada pejabat lain atau orang lain yang ditetapkan oleh UU. Dengan demikian pengembangan hukum yang dilakukan notaris dapat berlangsung terus menerus sesuai dengan keberlakuan kewenangannya.</p> <p>Notaris sebagai seorang Pejabat Umum dipersamakan dengan Pejabat Publik, yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun meskipun Notaris adalah pejabat umum atau publik yang diangkat dan diberhentikan oleh pemerintah, namun Notaris bukan pegawai pemerintah atau negeri yang memperoleh gaji dari pemerintah. Notaris dituntut memiliki kecakapan atau penguasaan dalam bidang hukum, khususnya hukumm keperdataan yang menjadi kompetensinya. Dalam melayani kebutuhan masyarakat dalam memberikan jasa dalam bidang hukum keperdataan. Notaris juga dituntut secara tidak langsung memberikan pendidikan hukum dan penyuluhan hukum (<em>legal advicer</em>) kepada kliennya. <a href="#_ftn2" name="_ftnref2">[2]</a></p> <p>Dalam melaksanakan tugasnya, yaitu membuat akta, harus cermat, teliti, professional, karena menyangkut kepentingan para pihak yang harus dijaga hak dan kewajibannya. Mengingat persaingan dalam mendapatkan pengguna jasa notaris maka ada saja oknum notaris yang bekerja tidak professional, bahkan sampai melakukan tindak pidana. Antara lain memalsukan data atau dokumen pengguna jasa untuk kepentingan pihak tertentu. Pemalsuan dokumen ini masuk katagori tindak pidana yang berakibat terkena sanksi pidana, bahkan sampai masuk proses pengadilan pidana dan harus menjalani hukuman penjara. Hal ini tentu tidak diinginkan masyarakat sehingga pemerintah membentuk badan atau lembaga yang dinamakan Majelis Pengawas Notaris (MPN). Tugasnya adalah untuk melakukan pembinaan dengan cara memberi pengarahan agar para notaris bekerja secara professional.</p> <p>Majelis Pengawas Notaris diatur dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Permenkumham) Nomor 15 Tahun 2020 tentang Tata Cara Pemeriksaan Majelis Pengawas Terhadap Notaris dan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Permenkumham) Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2021 tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja, Tata Cara Pengangkatan Dan Pemberhentian, serta Anggaran Majelis Pengawas Notaris (selanjutnya disebut Permenkumham No. 16 Tahun 2021).</p> <p> </p> <p><a href="#_ftnref1" name="_ftn1">[1]</a> UU Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Perubahan atas UU Nomor 30 Tahun 2004 Tentang Jabatan Notaris.</p> <p><a href="#_ftnref2" name="_ftn2">[2]</a> Penjelasan Umum Undang-undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 117, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4432).</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5358DAYA SAING MENUJU KETAHANAN NASIONAL 2025-02-26T06:32:56+00:00Mohamad Guntoroaudilutfh@gmail.com<p>Indonesia sangat mudah terdampak oleh dinamika ekonomi global, seperti: penguatan US Dollar, peningkatan harga minyak dunia, kebijakan Bank Sentral (The Fed), hingga perang tarif ekspor-impor komoditas antar negara. Strategi ekonomi ini menjadi penting karena akan sangat berkaitan dengan pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Dalam merespon dinamika ekonomi internasional yang sangat kompetitif ini, maka diperlukan strategi peningkatan daya saing ekonomi guna mewujudkan ketahanan nasional. Daya saing ekonomi ditingkatkan melalui strategi yang efektif, prediktif, terarah, dan terpadu dengan komitmen untuk memajukan perekonomian nasional, dalam rangka akselerasi dan perbaikan terhadap aspek-aspek yang dapat menghambat daya saing bangsa, seperti: kualitas SDM, reformasi birokrasi dan penerapan teknologi</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5359DAMPAK CYBERBULLYING DAN JUDI ONLINE TERHADAP KESEHATAN MENTAL REMAJA SERTA PENDEKATAN ISLAM SEBAGAI SOLUSI PENCEGAHAN 2025-02-26T06:38:42+00:00Muhammad Fadhil Ihsanmluthfiabdullah@untagcirebon.ac.idMuhammad Luthfi Abdullahmluthfiabdullah@untagcirebon.ac.idDeni Wachyudinmluthfiabdullah@untagcirebon.ac.idEliyawatimluthfiabdullah@untagcirebon.ac.idFahmi Maulanamluthfiabdullah@untagcirebon.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak cyberbullying dan judi online terhadap kesehatan mental generasi muda, serta merumuskan strategi pencegahan yang sesuai dengan nilai-nilai Islami. Latar belakang penelitian ini didorong oleh maraknya penggunaan media sosial dan platform judi daring yang berpotensi merusak kesejahteraan psikologis remaja, seperti peningkatan kecemasan, depresi, dan gangguan perilaku. Masalah utama yang diangkat adalah risiko kesehatan mental akibat cyberbullying—termasuk pelecehan daring dan penyebaran rumor—serta kecanduan judi online yang dapat mengakibatkan kerugian finansial dan sosial. Metode penelitian menggunakan studi literatur dengan analisis kualitatif deskriptif terhadap berbagai sumber akademis yang berfokus pada dampak negatif teknologi digital terhadap remaja. Data juga dianalisis berdasarkan prinsip-prinsip Islami yang mendorong etika dan pengendalian diri dalam penggunaan teknologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cyberbullying dan judi online memiliki dampak negatif signifikan terhadap kesehatan mental remaja, seperti kecemasan dan penurunan kualitas hidup, serta minimnya kesadaran terhadap bahaya ini di kalangan remaja dan orang tua. Implikasi dari temuan ini menunjukkan pentingnya pendidikan literasi digital, peningkatan kesadaran keluarga, dan penegakan regulasi dalam menciptakan lingkungan digital yang aman. Dukungan lintas sektor sangat diperlukan untuk membantu generasi muda dalam menghadapi tantangan psikologis yang muncul dari kemajuan teknologi.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5361MODEL RENCANA JAMINAN TEKNIK PROYEK AKTIVASI LAPANGAN MIGAS DI LAPANGAN XY INDONESIA2025-02-26T06:50:52+00:00Mutadimutadi@untagcirebon.ac.id<p>Platform LES merupakan salah satu lapangan PERSEROAN yang terletak di wilayah KLA dan berjarak sekitar 9 km dari Platform KLB. Struktur ini pertama kali ditemukan pada tahun 1994 oleh sumur eksplorasi (LESA-1) dan dilanjutkan dengan sumur terdelineasi (LESA-2). Produksi pertama dilakukan pada tahun 2001 dan mencapai puncaknya pada tahun 2002. Platform LES yang ada saat ini dalam kondisi shut-in sejak tahun 2017 karena kebocoran pipa LES 3-fase 12” yang ada ke KLB. Evaluasi komprehensif GGR untuk platform LES telah dilakukan dan menunjukkan bahwa terdapat cadangan di Lapangan LES.</p> <p> </p> <p>PERSEROAN bermaksud untuk membangun kembali Platform LES untuk menopang produksi minyak dan gas di Offshore North West Java (ONWJ) melalui pengembangan di platform LES. Untuk jaringan pipa, PERSEROAN berencana untuk mengganti jaringan pipa dengan jaringan pipa LES – KLB 3-fase yang baru untuk menyalurkan produksi dari kedua LES infill dan mengaktifkan kembali sumur-sumur yang ada ke platform KLB. Fluida produksi dari Anjungan LES akan dikirim ke Anjungan KLB menggunakan jaringan pipa 3 fasa 10” baru sepanjang 9 km. Di Anjungan KLB, fluida akan dicampur dengan fluida produksi dari Sumur KLB, Anjungan YYA, Anjungan KLD, dan Anjungan KKNA. Gas produksi dari Anjungan KLB akan dikirim ke MMC melalui KLXB dan fluida produksi akan dikirim ke LIMA Flow-station melalui Anjungan KLA. Untuk topside, akan dilakukan reaktivasi anjungan LES, modifikasi anjungan pada KLA dan KLB. Selanjutnya, untuk meningkatkan produksi minyak dan gas, akan dilakukan reaktivasi dua (2) sumur infill (LESA-5 dan LESA-6) dan tiga (3) sumur existing (LESA-1, LESA-2, dan LESA-4). Laju produksi anjungan LES adalah 14,7 MMSCD, 139,3 BOPD, dan 2002,7 BWPD..</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5362PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA 2025-02-26T06:54:11+00:00Susi Sugiyarsihssugiyarsih@gmail.comArifudinarifudin2000@gmail.com<p>Keberadaan pegawai di dalam Perusahaan guna mengisi fungsi, tugas dan tanggung jawab yang telah ditetapkan dalam organisas sehingga memiliki peran yang sangatlah penting, Tujuan dari perencanaan sumber daya manusia adalah menghubungkan sumber daya manusia yang ada untuk kebutuhan perusahaan pada masa yang akan datang untuk menghindari manajemen yang tumpang tindih dalam pelaksanaan tugas. Pegawai pada dasarnya pelaksana dari strategi perusahaan. Terlebih dalam globalisasi saat ini dapat meningkatkan persaingan di pasar tenaga kerja seperti sekarang ini, kompetisi dalam dunia usaha melaju cepat yang berakibat pada perubahan dalam persaingan global dan mengalami pergeseran.Metode penulisan artikel ilmiah ini menggunakan studi literatur/Library Research, mengolah dan menganalisis sumber referensi buku, artikel, khususnya dalam lingkup sumber daya manusia. Tulisan ini bertujuan memaparkan apa saja proses yang harus dilakukan dalam perencanaan sumber daya manusia. Sehingga Perlu adanya sebuah perencaan agar sumber daya manusia yang terjaring sesuai dengan yang diharapkan yang nantinya akan memberikan dampak positif bagi perusahaan. Hal tersebut membuat pihak manajemen harus melakukan perubahan pada strategi bisnis di perusahaannya. Pembahasan dan hasil dari penulisan karya ilmiah ini bahwa Perusahaan dituntut harus mendapatkan calon karyawan yang berkualitas, professional dan memiliki visi dan misi ke depannya. Namun, untuk mendapatkan karyawan yang seperti itu tidaklah mudah. Untuk itu, diperlukan sebuah perencanaan yang matang untuk dapat menjaring sumber daya manusia yang berkualitas guna meningkatkan kualitas perusahaan dan berdaya saing di dalam persaingan global.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5363KONTRIBUSI MAJELIS TAKLIM DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI JIWA KEWIRAUSAHAAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH PADA JAMA’AH MAJELIS TAKLIM AL-A’ROF CIREBON2025-02-26T06:57:18+00:00Warjowarjo.dosen@gmail.comDiana Mahendrawarjo.dosen@gmail.com<p>Penelitian ini mengenai “Kontribusi Majelis Taklim Dalam Meningkatkan Motivasi Jiwa Kewirausahaan Usaha Mikro Kecil Menengah Pada Jama’ah Majelis Taklim Al-A’rof Cirebon”.</p> <p>Ditemukan permasalahan pada Majelis Taklim Al-A’rof Cirebon seperti; terbatasnya peluang pemberdayaan Jama’ah pada aspek ekonomi, pengelolaan kelembagaan lebih besar pada aspek keagamaan antara lain kajian Islam atau pengajian rutin,kegiatan yatim dan dhu’afa, sementara semangat jiwa kewirausahaan masih rendah dimiliki, walaupun ada beberapa Jama’ah yang telah berjualan tetap di rumah dan berkeliling di wilayah desa, ada program upaya pembelajaran Bahasa Inggris dasar bagi anak – anak jam’iyyah tapi belum diselenggarakan. Sesuai UU nomor 29 tahun 2019, pasal 2 dan 3point g, Majelis Taklim mempunyai peran yang kompleks yaitu aspek pemberdayaan ekonomi sosial, budaya, kenegaraan yang berwawasan regional maupun internasional, aspek keagamaaan dsb.</p> <p>Penelitian bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan dan pengaruh kontribusi Majelis Taklim Dalam Meningkatkan Jiwa Kewirausahaan Usaha Mikro Kecil Menengah Pada Jama’ah Majelis Taklim Al-A’rof Cirebon.</p> <p>Metode Penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis yang maksudnya penulis menggunakan pendekatan menggambarkan peristiwa yang dihadapi pada saat penelitian, kemudian menganalisisnya berdasarkan data yang telah ada, sehingga penulis pada akhirnya memperoleh kesimpulan.</p> <p>Berdasarkan penelitian ditarik kesimpulan bahwa kontribusi Majelis Taklim Dalam Meningkatkan Motivasi Jiwa Kewirausahaan UMKM Pada Jama’ah Majelis Taklim Al-A’rof Cirebon sebesar 53,29% sedangkan sisanya 43,29% dipengaruhi oleh faktor lain di luar yang tidak diteliti oleh peneliti.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5364Meningkatkan Peran Indonesia Dalam Memperkuat Upaya Perdamaian Dunia Melalui Norma Dan Prinsip Hukum Dalam Lembaga Internasional2025-02-26T07:00:34+00:00Yetti RachmawtiAlter.cepe@gmail.comSatria NugrahaAlter.cepe@gmail.com<p>Indonesia memiliki peran yang relatif penting dalam membentuk stabilitas global pada dinamika politik internasional yg kompleks di saat ini Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran aktif Indonesia pada upaya memperkuat perdamaian dunia melalui penerapan tata cara serta prinsip Hukum pada lembaga internasional. Metode yg dipergunakan pada penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif menggunakan analisis naratif, yg melibatkan studi literatur. hasil penelitian membagikan bahwa Indonesia mempunyai potensi yang besar untuk berkontribusi dalam upaya perdamaian dunia melalui partisipasi aktif pada organisasi internasional seperti PBB serta ASEAN. kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa dengan memperkuat komitmen terhadap tata-cara serta prinsip hukum internasional, Indonesia dapat memainkan peran yang lebih signifikan pada membentuk stabilitas serta perdamaian dunia. implikasi dari penelitian ini adalah perlunya peningkatan upaya diplomatik dan serta kerjasama yang lebih erat dengan negara-negara lain untuk mencapai tujuan bersama yaitu perdamaian dunia.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5365REFORMULASI PENGATURAN JAMINAN SOSIAL PEKERJA MIGRAN INDONESIA YANG BEKERJA DI LUAR NEGERI2025-02-26T07:04:48+00:00Retno Mawarini Sukmariningsih audilutfh@gmail.comMashari audilutfh@gmail.comAgus Nurudin audilutfh@gmail.com<p>Penelitian ini menganalisis urgensi reformulasi pengaturan jaminan sosial bagi pekerja migran Indonesia yang bekerja di luar negeri. Menggunakan pendekatan yuridis normatif, yuridis empiris, komparatif, dan historis, penelitian mengungkapkan adanya kesenjangan signifikan antara regulasi dan implementasi sistem jaminan sosial. Meskipun Indonesia telah memiliki kerangka hukum komprehensif melalui UU No. 18 Tahun 2017, data menunjukkan hanya 65% pekerja migran yang terdaftar dalam program jaminan sosial. Studi komparatif dengan Filipina dan Korea Selatan mengidentifikasi praktik-praktik terbaik yang dapat diadopsi, termasuk sistem database terintegrasi dan mekanisme bantuan hukum yang efektif. Hasil penelitian menunjukkan perlunya transformasi dari pendekatan charity-based menuju rights-based approach, serta pengembangan konsep portable social security dalam konteks perlindungan transnasional. Reformulasi kebijakan harus diarahkan pada penguatan implementasi, peningkatan aksesibilitas layanan, dan pengembangan sistem perlindungan yang lebih responsif, didukung oleh harmonisasi regulasi nasional dengan standar internasional serta penguatan koordinasi antarlembaga</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5366Blended Learning 4.0: Memadukan Keunggulan Pembelajaran Digital dan Konvensional dalam Mempersiapkan Talent Global2025-02-26T07:09:26+00:00Rini Werdiningsihrini-werdi@untagsmg.ac.isWahyu Wirasatirini-werdi@untagsmg.ac.isAgus Bahrudinrini-werdi@untagsmg.ac.is<p>Transformasi digital dalam pendidikan tinggi yang dipercepat oleh pandemi COVID-19 telah menghadirkan urgensi implementasi Blended Learning 4.0 sebagai strategi kunci dalam mempersiapkan talent global. Penelitian ini bertujuan mengembangkan framework implementasi Blended Learning 4.0 yang adaptif terhadap kebutuhan pengembangan talent global, mengidentifikasi strategi mitigasi hambatan implementasi, dan merumuskan mekanisme evaluasi efektivitasnya. Menggunakan pendekatan mixed method sequential explanatory, penelitian melibatkan 450 responden (150 dosen, 250 mahasiswa, 50 administrator) dari 15 perguruan tinggi di Indonesia, serta wawancara mendalam dengan 30 informan kunci dan 5 Focus Group Discussion. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam student engagement (47%), learning outcomes (38%), dan kompetensi digital (56%). Framework implementasi yang dikembangkan terdiri dari lima layer: Technology Integration, Pedagogical Innovation, Capacity Building, Quality Assurance, dan Sustainability. Analisis mengidentifikasi tiga kategori hambatan utama: teknis (infrastruktur), pedagogis (resistensi perubahan), dan organisasional (keterbatasan anggaran). Resource optimization menunjukkan hasil positif dengan ROI educational technology mencapai 225%. Studi ini memberikan kontribusi unik dalam pengembangan model pembelajaran yang mengintegrasikan aspek teknologi, pedagogi, dan sustainability secara komprehensif, dengan mempertimbangkan konteks khusus negara berkembang. Framework yang dihasilkan menjadi acuan bagi institusi pendidikan dalam mengimplementasikan Blended Learning 4.0 secara efektif dan berkelanjutan.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5367PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN WISATA BAHARI YANG BERKELANJUTAN DI WILAYAH KEPULAUAN KARIMUNJAWA KABUPATEN JEPARA DALAM MENINGKATKAN INVESTASI GLOBAL2025-02-26T07:12:59+00:00Novia Mungawanahnovia-mungawanah@untagsmg.ac.idSalma Nur Hanifahnovia-mungawanah@untagsmg.ac.idHusnia Hilmi Wahyuninovia-mungawanah@untagsmg.ac.id<p>Pemerintah menetapkan Karimunjawa sebagai Taman Nasional yang ditujukan untuk pelestarian lingkungan dan alam, Karimunjawa juga merupakan daerah pengembangan wisata bahari berkelanjutan. Kondisi lingkungan dan alam di Karimunjawa tergolong terjaga kelestariannya dengan keanekaragaman jenis flora dan fauna. Tujuan dalam penelitian ini untuk meningkatkan Karimunjawa sebagai potensi pariwisata yang besar yang meliputi atraksi alam di darat, atraksi alam di perairan dan juga kegiatan budaya. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah dengan metode penelitian Yuridis Normatif dengan melihat pengembangan Karimunjawa sebagai kawasan wisata bahari sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah merupakan kewenangan dari Pemerintah Daerah. Pengembangan Karimunjawa sebagai kawasan wisata bahari berkelanjutan tidak dapat dilepaskan dari Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan di Jawa Tengah yang merupakan visi Pemerintah Daerah dalam pariwisata di Jawa Tengah. Pemerintah Daerah dalam upaya menghadapi hambatan tersebut terus melakukan koordinasi dengan Balai Taman Nasional Karimunjawa dalam pengembangan Karimunjawa sebagai Kawasan Wisata Bahari berkelanjutan yaitu dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat Karimunjawa secara berkelanjutan akan pentingnya menjaga kelestarian alam di Karimunjawa</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5368PERAN SERTIFIKASI KOMPETENSI PEMANDU WISATA BAGI PARIWISATA BERKELANJUTAN2025-02-26T07:15:39+00:00Sri Sulihingtyas Drihartatisri-sulihingtyas-drihartati@untagsmg.ac.id<p>Sertifikasi kompetensi bagi pemandu wisata memainkan peran penting dalam peningkatan kualitas pelayanan wisata yang mendukung pariwisata berkelanjutan. Standarisasi ini tidak hanya memastikan bahwa pemandu memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai, tetapi juga membantu menjaga kelestarian lingkungan dan budaya lokal di destinasi wisata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran sertifikasi kompetensi dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan bagaimana hal tersebut mendukung pariwisata berkelanjutan. Penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam pada pemandu wisata bersertifikasi. Data dianalisis secara deskriptif untuk mengeksplorasi kontribusi sertifikasi dalam meningkatkan kualitas layanan serta cara sertifikasi membantu pemandu mempromosikan praktik ramah lingkungan dan pelestarian budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sertifikasi kompetensi berkontribusi signifikan dalam meningkatkan profesionalisme pemandu, terutama dalam aspek penyampaian informasi edukatif dan penerapan praktik berkelanjutan. Selain itu, pemandu yang bersertifikasi lebih mampu mengelola perilaku wisatawan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan budaya lokal. Simpulan penelitian ini menyoroti pentingnya dukungan pemerintah dan lembaga pariwisata dalam memperluas akses sertifikasi. Implikasinya, kebijakan yang mendukung sertifikasi kompetensi bagi pemandu wisata dapat memperkuat kapasitas mereka sebagai agen perubahan dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan, yang mendukung pelestarian lingkungan dan keberlanjutan ekonomi di destinasi wisata</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5369OPTIMALISASI KEBIJAKAN PELAYANAN PUBLIK INKLUSIF MELALUI PENDEKATAN MULTI-STAKEHOLDER: KAJIAN INTEGRASI SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS DALAM KONTEKS PEMERATAAN AKSES LAYANAN DASAR2025-02-26T07:18:30+00:00Suparnoaudilutfh@gmail.com<p>Penelitian ini menganalisis optimalisasi kebijakan pelayanan publik inklusif di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Surakarta dalam konteks Sustainable Development Goals (SDGs). Tujuan penelitian adalah mengeksplorasi transformasi paradigma administrasi publik melalui pendekatan multi-stakeholder yang responsif dan partisipatif. Metode penelitian menggunakan perspektif teoritis dari para pakar kebijakan publik untuk menganalisis tanggapan para partisipan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi pelayanan publik memerlukan rekonstruksi menyeluruh sistem administrasi yang melampaui mekanisme birokrasi tradisional. Kajian mengungkap kompleksitas transformasi kelembagaan pada dimensi struktural, prosedural, dan kultural. Temuan kunci mencakup perlunya koordinasi lintas pemangku kepentingan, desain ulang arsitektur kelembagaan yang fleksibel, dan transformasi mindset aparatur pemerintah. Penelitian menawarkan model integratif yang menempatkan administrasi publik sebagai platform strategis untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Kesimpulan menegaskan bahwa pelayanan publik inklusif mensyaratkan pendekatan holistik yang mengintegrasikan prinsip inklusivitas, responsivitas, dan akuntabilitas dalam setiap aspek tata kelola.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5370REGULASI PRAKTIK DAN DINAMIKA MULTI LEVEL MARKETING PERSPEKTIF EKONOMI SYARIAH DALAM HUKUM ISLAM2025-02-26T07:22:09+00:00Yulies Tiena Masrianiyulies-tm@untagsmg.ac.idBudi Prasetyobudiprasetyo@untagsmg.ac.id<p><em>Multilevel Marketing (MLM) has been rapidly growing in Indonesia, with around 1,500 companies operating in the sector. MLM utilizes a tiered distribution network where customers also act as sales representatives. Although MLM contributes to the economy, illegal practices often pose significant issues. This study aims to analyze MLM practices from an Islamic legal perspective, assessing their alignment with the principles of justice, balance, and ease within Islamic law. The research findings indicate that MLM is a tiered marketing system involving =consumers as direct distributors. This system allows individuals to earn income through product sales and commissions from recruiting new distributors. Advantages of MLM include reduced distribution and promotional costs, while challenges involve risks related to pyramid structures and distributor success. As a form of entrepreneurship, MLM plays a crucial role in reducing unemployment and poverty. Despite government and private sector support for independent business development, challenges such as limited capital and knowledge persist. MLM provides flexibility and additional opportunities for students and others seeking extra income. In Indonesia, MLM is often deemed illegal due to its resemblance to pyramid schemes, which emphasize recruiting new members over selling products. The government has implemented strict regulations to protect consumers and prevent fraudulent practices, including the Consumer Protection Law, the Financial Services Authority, and Trade Minister Regulations. Under Islamic law, MLM is permitted if it meets Sharia requirements: transactions must be transparent, free from coercion, with halal products and fair prices. MLM is considered valid if its products and bonus systems do not violate Sharia principles such as riba (interest), gharar (excessive uncertainty), and zhulm (injustice). Fatwas from the Indonesian Ulema Council (MUI) and Sharia regulations provide guidelines to ensure that MLM practices align with Islamic principles.</em></p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5371DYNAMIC AGILE HR: TRANSFORMASI BIROKRASI MENUJU EXCELLENT PUBLIC SERVICE DI ERA DIGITAL2025-02-26T07:25:50+00:00Yunita Tri Susilowatisusisusiumprot@gmail.comEmiliana Sri Pudjiartiemilpujiarti@gmail.com<p>Transformasi birokrasi melalui pendekatan Agile HR merupakan strategi inovatif untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di era digital. Penelitian ini menganalisis implementasi Agile HR dalam konteks birokrasi Indonesia, mengidentifikasi faktor kritis keberhasilan dan tantangan transformasi. Studi menggunakan metode literature review dengan mengeksplorasi konsep teoritis dan praktik empiris dari berbagai sumber ilmiah terkait manajemen sumber daya manusia pemerintahan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa keberhasilan transformasi bergantung pada kepemimpinan transformatif, pengembangan infrastruktur digital, sistem manajemen kinerja adaptif, dan budaya pembelajaran berkelanjutan. Rekomendasi utama mencakup pemetaan kematangan organisasi, program pengembangan kapasitas, dan pembentukan tim akselerasi transformasi. Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis dalam pengembangan model Agile HR yang kontekstual dan implikasi praktis bagi reformasi manajemen sumber daya manusia sektor publik Indonesia.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5372Designing EDGE (Enhanced Destination Growth and Engagement) to Improve the Performance of Marine Tourism in East Java2025-02-26T07:30:25+00:00Abdul Halikhalik@untag-sby.ac.idMuhammad Yasinhalik@untag-sby.ac.idSumiatihalik@untag-sby.ac.id<p>Marine tourism has emerged as a significant contributor to the regional economy in East Java, Indonesia. However, the growth of this sector is hindered by inadequate infrastructure, limited community engagement, and underdeveloped marketing strategies. This research presents the <strong>EDGE (Enhanced Destination Growth and Engagement)</strong> model as a comprehensive solution to enhance the performance of marine tourism destinations in East Java. EDGE is a strategic framework that integrates sustainable destination management, innovation-driven tourism product development, and community-based participation. The study employs a mixed-method approach, incorporating both qualitative and quantitative analyses. Key findings reveal that the implementation of EDGE leads to increased visitor satisfaction, improved local community involvement, and heightened environmental sustainability. Recommendations for policy integration and long-term development are also discussed.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5373Optimalisasi Pertanian Desa Kebontunggul dengan Grow Light Energi Surya: Inovasi untuk Masa Depan2025-02-26T07:34:43+00:00Aris Heri Andriawanaris_po@untag-sby.ac.idAchmad Yanu Alif Fiantoaris_po@untag-sby.ac.idDheny Jatmikoaris_po@untag-sby.ac.id<p>Desa Kebontunggul, Mojokerto, merupakan salah satu wilayah agraris yang memiliki potensi besar dalam sektor pertanian. Namun, keterbatasan sumber daya listrik dan kondisi cuaca sering kali menjadi kendala dalam meningkatkan produktivitas pertanian, terutama pada malam hari atau saat pencahayaan alami minim. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan teknologi grow light berbasis energi surya sebagai solusi inovatif untuk mendukung pertanian berkelanjutan. Metode pelaksanaan yang digunakan meliputi identifikasi kebutuhan petani, desain dan instalasi sistem grow light bertenaga surya, serta pelatihan kepada masyarakat mengenai penggunaannya. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan grow light ini tidak hanya meningkatkan produktivitas hasil panen tetapi juga mengurangi ketergantungan pada listrik konvensional, sehingga lebih ramah lingkungan dan hemat biaya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan menjadi model implementasi teknologi terbarukan untuk daerah agraris lainnya di Indonesia</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5374Pemodelan BLUE (Branding, Leisure, and Unique Experience) untuk Perbaikan Destination Branding Wisata Mangrove di Jawa Timur2025-02-26T07:39:16+00:00Endah Budiartiendah@untag-sby.ac.idTri Andjarwatiendah@untag-sby.ac.idKunto Inggit Gunawanendah@untag-sby.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pemodelan BLUE (Branding, Leisure, and Unique Experience) sebagai pendekatan strategis untuk memperbaiki <em>destination branding</em> wisata mangrove di Jawa Timur. Seiring dengan meningkatnya kompetisi destinasi wisata, pengembangan konsep branding berbasis pengalaman dan kegiatan rekreatif menjadi kunci untuk menarik wisatawan dan membedakan destinasi dari pesaingnya. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif melalui wawancara mendalam dengan pemangku kepentingan lokal serta survei terhadap wisatawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep BLUE mampu memberikan kerangka kerja yang komprehensif dalam mengelola destinasi wisata berbasis alam dengan mempertahankan keseimbangan antara daya tarik alami, pengalaman wisata yang unik, dan pelestarian lingkungan. Pemodelan ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing wisata mangrove Jawa Timur di pasar domestik maupun internasional.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5375Integration among Psychology, Technology, and Culture: A Systematic Literature Review2025-02-26T07:45:02+00:00Harjo Seputrodheny@untag-sby.ac.idAbdul Halikdheny@untag-sby.ac.idDheny Jatmikodheny@untag-sby.ac.idEko April Ariyantodheny@untag-sby.ac.id<p>This study aims to examine the integration of psychology, technology, and culture through a systematic literature review. With the rapid advancement of digital technology, the interaction between individuals, society, and technology has deepened, influencing various psychological and cultural aspects. This review explores various theories and models that underpin the understanding of the impact of technology on human behavior, psychological development, and the influence of culture in the use and acceptance of technology. Additionally, the study identifies challenges in understanding the role of culture in shaping psychological responses to technology, as well as how these factors interact in an increasingly interconnected global context. Key findings highlight the complex relationship between the three aspects, where technology not only affects individuals psychologically but also shapes evolving cultural values and norms. The study suggests further research to better understand the dynamics between psychology, technology, and culture, and their</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5376Literacy on Blockchain and Cryptography among University Students2025-02-26T07:50:41+00:00Mulyanto Nugrohoachmadyanu@untag-sby.ac.id, Aris Heri Andriawanachmadyanu@untag-sby.ac.idAchmad Yanu Alif Fiantoachmadyanu@untag-sby.ac.id<p>Blockchain and cryptography are rapidly transforming global industries, yet literacy in these fields remains uneven, particularly among students. This article explores the state of blockchain and cryptography literacy within educational contexts, highlighting gaps, effective pedagogical strategies, and barriers to widespread adoption. The findings indicate that student knowledge levels vary significantly, with secondary education showing minimal exposure, while higher education programs achieve better outcomes in specialized fields like computer science. Effective teaching methods, such as project-based learning (PBL) and gamification, have been instrumental in demystifying complex concepts. However, challenges persist, including a lack of trained educators, resource constraints, and ethical and environmental concerns surrounding blockchain technologies. Addressing these issues requires integrating ethics into curriculums, promoting environmentally friendly practices, and leveraging global partnerships to bridge socioeconomic divides. By implementing these strategies, education systems can equip students with the necessary skills to navigate and innovate within the digital economy responsibly. This article concludes with recommendations for future research and action to enhance blockchain and cryptography literacy globally</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5377Perspektif CORE (Communication-Oriented Revitalization Enhancement) dalam Konteks Penguatan Destination Branding Kawasan Mangrove Jawa Timur2025-02-26T07:55:34+00:00D. Jupriononovan@untag-sby.ac.idMerry Fridha Tri Palupinovan@untag-sby.ac.idNovan Andriantonovan@untag-sby.ac.id<p>The mangrove ecosystems of East Java serve as both critical environmental assets and emerging tourism destinations. However, these destinations face challenges in creating a strong destination brand that connects with tourists and encourages sustainable practices. This paper introduces the CORE (Communication-Oriented Revitalization Enhancement) framework as a conceptual model aimed at strengthening destination branding for the mangrove regions of East Java. CORE integrates communication theories, including Lasswell's Communication Model, Behaviorism, Public Relations, Mass Communication, and Media Ecology, to build a holistic branding approach. The research utilized participatory action research (PAR) to engage local communities, tourism stakeholders, and visitors in co-developing branding strategies. Results indicate that an integrated communication approach can significantly improve the destination's image, increase community engagement, and foster sustainable tourism practices. This study provides insights into the application of theoretical frameworks in real-world tourism branding and offers recommendations for implementing effective communication-based strategies for sustainable destination branding</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIAhttps://conference.untag-sby.ac.id/index.php/snkui/article/view/5382KAJIAN PEMANFAATAN BAMBU DALAM KONTRUKSI BANGUNAN, LANGKAH LANJUT MENUJU DAMPAK LINGKUNGAN YANG POSITIP 2025-03-05T06:57:00+00:00Ni Komang Ayu ArtiningsihKomang-ayu-artiningsih@untagsmg-ac.idSri Subekti Komang-ayu-artiningsih@untagsmg-ac.id<p>Studi sebelumnya telah menunjukkan bahwa pemanfaatan bambu dalam konstruksi bangunan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap lingkungan, seperti pengurangan jejak karbon dalam limbah konstruksi. Namun, masih terdapat potensi untuk pengembangan lebih lanjut dalam mengoptimalkan penggunaan bambu dari berbagai aspek konstruksi bangunan. Penelitian ini bertujuan melanjutkan penelitian sebelumnya dengan fokus pada upaya-upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan bambu, disisi lain juga memperluas pemahaman kita tentang dampak positifnya terhadap lingkungan. Metode penelitian yang digunakan melibatkan tinjauan literatur yang mendalam untuk memahami perkembangan terbaru dalam teknologi dan praktik penggunaan bambu dalam konstruksi bangunan. Selain itu, melakukan analisis data dari berbagai proyek konstruksi yang telah menggunakan bambu sebagai bahan utama atau komponen struktural. Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola keberhasilan dan kendala yang dihadapi dalam penerapan bambu pada konteks konstruksi yang berbeda. Untuk memvalidasi temuan ini, juga melakukan serangkaian uji coba lapangan untuk menguji aplikasi praktis dari strategi dan teknik yang diusulkan. Uji coba lapangan ini dilakukan oleh beberapa penelitian di berbagai lokasi konstruksi yang mewakili kondisi geografis dan klimatik yang beragam. Data yang dikumpulkan dari uji coba lapangan ini memberikan wawasan yang berharga tentang kinerja bambu dalam situasi dunia nyata, serta memberikan masukan langsung dari para pemangku kepentingan terkait.</p>2024-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL KONSORSIUM UNTAG SE INDONESIA