ANALISA HARMONISA PADA WATER TREATMENT PLANT DI PDAM DELTA TIRTA SIDOARJO IPA KEDUNGULING

Authors

  • Muhammad Yusril Isvan Haikal Teknik Elektro Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Aris Heri Andriawan Teknik Elektro Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Reza Sarwo Widagdo Teknik Elektro Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Keywords:

Beban Non - Linier, Filter, Harmonis, Single Tuned, Water Treatment Plan

Abstract

Water treatment plant Kedunguling merupakan instalasi pengolahan air minum milik PDAM Sidoarjo, hampir semua kegiatan dalam pengolahan air memanfaatkan energi listrik, seperti motor listrik submersible dan sentrifugal dengan pengendali, komputer, ac inverter, dan masih banyak lainnya yang termasuk beban non-linier. Beban non-linier memicu timbulnya harmonisa pada sistem kelistrikan yang menyebabkan berkurangnya masa pakai peralatan listrik. Harmonisa diartikan sebagai distorsi frekuensi tegangan dan arus yang tidak sinusoidal dari frekuensi murni. Kemudian, diperlukan untuk melakukan analisa seberapa tinggi harmonisa pada water treatment plant Kedunguling jika dibandingkan dengan standar SPLN D5.004-1: 2012. Hasil pengukuran dan analisa menunjukan adanya harmonisa pada panel MDP, diketahui sumber harmonisa terdapat pada panel SDP 2, dengan nilai harmonisa arus adalah 42.2% untuk fasa R, 42.1% untuk fasa S, dan 48.6 % untuk fasa T. Setelah dibandingkan, semua fasa melebihi SPLN dengan nilai maksimal 20%. Perlu adanya peredaman harmonisa dengan filter single tuned yang akan mengeliminasi pada urutan harmonisa ke-5, nilai komponen filter harmonisanya untuk (C) kapasitor adalah 678.7 µF, nilai (L) induktor adalah 0.73882 mH, dan nilai (R) Resistor adalah 0.00387 Ω. Sedangkan untuk mengeliminasi pada urutan harmonisa ke-7 nilai komponen (C) kapasitor adalah 678.7 µF, nilai (L) induktor adalah 0.376433mH, dan (R) resistor adalah 0.00237 Ω.

 

Downloads

Published

2022-10-08