PENERAPAN PENDEKATAN NEO VERNAKULAR PADA REDESAIN WISATA SANGGRALOKA TELAGA GIRI WANA TIRTA DI GRESIK

Authors

  • Fany Indra Yudha Pamungkas Teknik Arsitektur Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Benny Bintarjo DH Teknik Arsitektur Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Mufidah Teknik Arsitektur Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Keywords:

Redesain, Telaga Giri Wana TIrta, Sanggraloka, Arsitektur Neo Vernakular

Abstract

Redesain objek wisata Telaga Giri Wana Tirta didasari oleh perda tentang Pengembangan Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan (RIPK) pada isinya dicantumkan yang pertama peningkatan fasilitas yang ada diutamakan lahan parkir kendaraan yang kedua peremajaan fasilitas eksisting, untuk itu aksi redesain dilakukan pada Wisata Telaga Giri Wana Tirta menjadi Sanggraloka. Metode yang digunakan pada karyailmiah ini dengan Studi Literatur pengertian, fungsi objek dan Pendekatan Arsitektur Neo kemudian di aplikasikan dalam redesain serta menarik kesimpulan dari hasil penerapan prinsip pendekatan. Desain massa pada objek wisata ini menggunakan Pendekatan Arsitektur Neo Vernakular dengan mengaplikasikan prinsip Hubungan Abstrak yaitu bentuk dalam bangunan memiliki analogi dari tradisi budaya lokal khas Gresik yaitu Damar Kurung. Redesain Wisata Sanggraloka Telaga Giri Wana Tirta Di Gresik diharapkan unuk menjadi solusi yang optimal dalam mendukung rencana pemerintah Gresik, penggunaan pendekatan Arsitektur Neo Vernakular, serta penekanan dalam salah satu prinsipnya yang di terapkan adalah Hubungan Abstrak, sehingga ide bentuk bangunan mengambil dari tradisi budaya lokal khas Di Gresik yaitu Damar Kurung.

 

Kata-katakunci: Redesain, Telaga Giri Wana Tirta, Sanggraloka, Arsitektur Neo Vernakular

Downloads

Published

2022-10-08