PENGARUH JUMLAH KEPINGAN DAN JENIS MATERIAL TERHADAP LAJU PRODUKSI HIDROGEN

Abstract

ABSTRAK

Gas HHO ialah suatu proses pemecahan molekul air (H2O) murni menjadi gas Hidrogen (H2) dan Oksigen (O) yang melewati sebuah proses penguraian yaitu elektrolisis. Banyak ataui sedikitnya produksi suatu gas HHO ini diantaranya ialah  dipengaruhi oleh luasan elektroda. Penelitian ini memiliki tujuan ialah untuk mengetahui dampak yang dihasilkan dari berbagai variasi jumlah kepingan elektrode yang digunakan pada proses produksi gas HHO, dalam penggunannya memanfaatkan daya listrik yang dialirkan pada elktroda ke dalam air yang bersumber dari power supply 12 Volt 30 Ampere. Elektroda yang digunakan memiliki tiga variasi utama yaitu bahan Stainless Steel tipe 316, Titanium, dan Aluminium. Tentu saja dari berbagai variasi material pasti berbeda dari dngan yang lain. Mengacu pada perhitungan kecepatan produksi gas hidrogen dari ke tiga variasi proses elektrolisis adalah sebagai berikut variasi tiga keping material ST 316 ialah   0,78 × 10^-3 L/s, sedangakn pada variasi dua keping ialah 0,54 × 10^-3 L/s. Setelah itu pada variasi tiga keping material Titanium mencapai angka ialah 0,8 × 10^-3 L/s, sedangakn pada variasi dua keping ialah 0,62 × 10^-3 L/s. Selanjutnya variasi tiga keping material Aluminium mencapai angka ialah 0,65 × 10^-3 L/s, sedangakn pada variasi dua keping ialah 0,47 × 10^-3 L/s. Seperti pada percobaan tersebut maka yang paling cepat dalam produksi hidrogennya ialah pada material Titanium yang memiliki jumlah tiga keping dengan capaian ialah  0,8 × 10^-3 L/s.

Kata-kata kunci: gas HHO, elektrolisis, stainless steel, Titanium, Aluminium, power supply 12 Volt 30 Ampere.